Jumat
04 Oktober 2024 | 9 : 10

Sri Untari Ajak Masyarakat Pro-Aktif Awasi Tindak Kekerasan Seksual

PDIP-Jatim-Untari-27092023

MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Dr. Sri Untari Bisowarno menggelar sosialisasi UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) pada Masyarakat di dua kecamatan di Kabupaten Malang, yakni Karangploso dan Dau, Selasa (26/9/23). 

Sosialisasi yang dikemas workshop dengan tema “Perlindungan Perempuan Terhadap Tindak Kekerasan Seksual” itu bertujuan untuk membangun kesadaran dan mengajak masyarakat untuk turut mengawasi tindak kekerasan seksual yang terjadi, khususnya dalam lingkup keluarga. 

Anggota Komisi E DPRD Jatim itu menyampaikan, pengesahan UU TPKS pada 2022 merupakan angin segar untuk dapat menekan angka kekerasan seksual yang kerap kali menimpa kaum perempuan dan anak.

“Agar UU TPKS ini dapat benar-benar dapat menjadi senjata untuk menghentikan tindak kekerasan seksual, saya rasa hal pertama adalah perlu adanya sosialisasi masif, sehingga UU ini dapat dipahami dengan sebaik-baiknya. Tidak hanya di kota-kota besar, tetapi hingga seluruh pelosok Indonesia,” ujarnya.

Menurut Untari, seluruh elemen masyarakat, terutama kaum perempuan, harus lebih pro-aktif dalam mengawasi segala bentuk tindak kekerasan seksual yang terjadi di masyarakat.

Ia juga meminta untuk seluruh elemen masyarakat untuk turut andil dalam mensosialisasikan UU TPKS ini, agar masyarakat, khususnya kaum perempuan, tidak takut lagi untuk melaporkan segala bentuk tindak pelecehan dan kekerasan seksual.

“Untuk itu, saya minta kita semua untuk saling bersinergi dan berkolaborasi untuk turut mengawal pelaksanaan UU ini sebagai upaya dari negara agar tindakan kekerasan seksual dapat ditekan,” katanya.

UU TPKS tersebut, tambah Untari, juga bisa menjadi pintu masuk bagi seluruh stakeholder dan aparat penegak hukum dalam membuat peraturan turunan dan penyelesaian kasus kekerasan seksual.

“UU TPKS merupakan payung hukum yang memberikan kekuatan kepada korban kekerasan seksual. Sebab, UU TPKS adalah perundang-undangan menjamin keadilan bagi setiap individu yang menjadi objek atau korban kekerasan seksual,” jelasnya.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim itu juga menjelaskan, isu-isu yang melingkupi kekerasan seksual pada perempuan dan anak bersifat sangat kompleks, sehingga penyelesaiannya membutuhkan intervensi dari seluruh stakeholder maupun dari berbagai macam sisi dan pendekatan.

“Intervensi terhadap tindak kekerasan seksual harus dilakukan dari perspektif yang luas, sehingga tidak ada celah untuk pelaku tindak kekerasan seksual untuk lolos. Untuk itu, perlu adanya kesadaran dan keterlibatan semua pihak dalam mengawal implementasi dari pasal-pasal yang ada dalam UU TPKS ini sehingga penyelesaian kasus-kasus kekerasan seksual, baik itu penanganan, perlindungan hingga pemulihan korban, akan makin optimal,” tandasnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Jaringan Kiai Kampung Banyuwangi Siap Gotong Royong Menangkan Ipuk-Muji

BANYUWANGI – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani-Mujiono (Ipuk-Muji), terus ...
KRONIK

Ratusan Anak Muda Malang Curcol ke Mak Risma di Kayutangan Heritage

MALANG – Ratusan anak muda tampak antusias dengan kedatangan sosok calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini ke ...
KABAR CABANG

Ibu-ibu Pesenam Sicita dari 3  Kecamatan Ini Dukung Mas Teguh – Mbak Farida

BOJONEGORO – Ibu-ibu dari komunitas Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) menyatakan siap bergerak untuk ...
KRONIK

Risma Komitmen Sejahterakan Buruh Pabrik Rokok

MALANG – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 3 Tri Rismaharini memberikan perhatian penuh terhadap kesejahteraan ...
KABAR CABANG

Banteng Surabaya Sambut Positif Respon Masyarakat Pada Paslon Eri-Armuji dan Risma-Gus Hans

SURABAYA – Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Khusnul Khotimah menyambut positif respon masyarakat ...
PEMILU

Kampanye di Probolinggo, Gus Hans Kunjungi Ponpes, Nelayan dan Pelantikan PRBIJ

KABUPATEN PROBOLINGGO – Momen kampanye dijadikan calon wakil gubernur Jawa Timur KH Zahrul Azhar Asumta atau yang ...