Rabu
22 Januari 2025 | 8 : 48

Risma Wajibkan PAUD hingga SD Edukasikan Permainan Tradisional

pdip-jatim-risma-anak-seni-balai-pemuda

SURABAYA – Wali Kota Tri Rismaharini berencana mewajibkan edukasi permainan tradisional bagi anak PAUD hingga SD di Kota Surabaya.

Rencana ini timbul setelah dia melihat fenomena anak kecil sekarang sudah terbiasa bermain gadget.

Sementara, permainan tradisional ditinggal, dan banyak yang tidak mengenal. Lebih-lebih di kota besar seperti Surabaya.

Rencana mewajibkan edukasi permainan tradisional itu diungkapkan Risma  dalam acara Rapat Kerja Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Kota Surabaya, kemarin.

Permainan tradisional yang sudah nampak asing di kampung-kampung itu, sebutnya, seperti egrang, engkle, lompat tali dan gobak sodor.

Padahal, jelas Risma, jika dimainkan, permainan tradisional tersebut bisa mengasah psikomotorik pada anak.

“Permainan engkle, yang mainnya pakai menggambar kotak di tanah dan melangkah dengan satu kaki itu. Kalau dimainkan anak-anak ternyata bisa meningkatkan kecerdasar motorik,” ujar Risma.

Selain itu, tambah Risma, permainan tersebut termasuk ke dalam olahraga yang bisa meningkatkan kesehatan.

Sehingga dia menilai sangat penting untuk tetap melestarikan permainan dari nenek moyang itu. “Jadi sayang sekali kalau permainan tradisonal ini hilang,” ucapnya

Risma menyatakan segera merealisasikan rencananya tersebut. Dia benar-benar tidak ingin jika permainan tradisional yang punya banyak manfaat itu, kalah dengan teknologi terkini.

“Saya akan buat surat edaran agar FORMI kecamatan di Surabaya bisa turun ke PAUD sampai SD untuk membantu menggalakkan permainan tradisional ke anak-anak,” tegasnya.

Tidak hanya menaruh perhatian ke permainan tradisional, saat ini Risma mengaku sedang membuat permainan tradisonal yang digabungkan dengan teknologi. Sebab dia juga tidak ingin ada anak Surabaya gagap teknologi.

Permainannya akan diterapkan di smartphone. Konsepnya adalah mencari tempat-tempat ikonik Surabaya dengan berbasis manhole yang ada di pedestrian.

“Jadi misalnya mereka mau ke Balai Kota, cukup mencari peta manhole lalu jalan mengikuti arahan dari smartphone game ini,” urainya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Erma Tekankan Pentingnya Perlindungan Merek untuk Amankan Produk Unggulan UMKM

BLITAR – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur (Diskop UKM Jatim) menyelenggarakan kegiatan bimbingan dan ...
HEADLINE

Puan Yakin Megawati dan Prabowo Punya Harapan Sama Ingin Cepat Bertemu

JAKARTA – Rencana pertemuan Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo ...
KRONIK

Cegah Penyakit DBD, Indriani Beri Bantuan Alat Fogging kepada Warga Sumenep

SUMENEP – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur, Indriani Yulia Mariska, memberikan bantuan berupa ...
KRONIK

Ketua DPRD Ngawi Cek Banjir di Desa Cantel, Pastikan Kesiapan Penanganan

NGAWI – Hujan deras sejak sore hari kemarin hingga dini hari menyebabkan sungai Bengawan Solo meluap. Akibatnya, ...
KRONIK

Dukung Program Penanaman 1 Juta Hektare Jagung, Banyuwangi Siapkan 650 Hektare

BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi menyiapkan lahan seluas 650 hektare untuk program nasional swasembada ketahanan. ...
LEGISLATIF

Kunker ke Bali, Ada Longsor, Rita Haryati dan Rombongan Bantu Urus Pemulangan 4 Jenazah Korban ke Magetan

MAGETAN – Kunjungan kerja (kunker) rombongan anggota DPRD Magetan bersama pihak Dinas Pariwisata ke Bali berubah ...