Eri Cahyadi Ingin Lebih Banyak Lagi Atlet Surabaya yang Berlaga di Even Nasional

Loading

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, Surabaya merupakan Kota Olahraga. Banyak atlet di even olahraga tingkat nasional ataupun internasional berasal dari Surabaya.

Seperti pada PON 2021, separo atlet dari Jawa Timur yang bakal berlaga di ajang olahraga lima tahunan itu,  berasal dari Surabaya. Eri Cahyadi ingin nantinya atlet dari Surabaya lebih banyak lagi yang berlaga di PON berikutnya.

“Kita sudah memiliki lapangan-lapangan olahraga sebagai sarana penunjang, tinggal kita sinergikan saja. Kalau hari ini separuh atlet Jatim yang berlaga di PON 2021 berasal dari Surabaya, saya ingin nanti bisa mencapai 70 persen,” kata Eri Cahyadi.

Hal itu dia sampaikan saat membuka Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Kota Surabaya tahun 2021, di Graha Sawunggaling Lantai 6 komplek gedung Pemkot Surabaya, kemarin.

Acara untuk memilih Ketua KONI Surabaya periode 2021-2025 ini juga dihadiri Ketua Harian KONI Jawa Timur M Nabil, Ketua Umum KONI Surabaya Hoslish Abdullah, dan perwakilan pengurus dari 45 cabang olahraga yang terdaftar di KONI Surabaya.

Terkait dengan harapannya itu, Eri mengingatkan agar tercipta sinergi antara pemkot dengan KONI Surabaya. Bersama KONI Surabaya, politisi Banteng tersebut berencana membentuk diklat untuk beberapa cabor, di antaranya sepak bola dan bulu tangkis.

“Mungkin kita akan awali diklatnya sepak bola, setelah itu bulu tangkis. Ada lagi nanti diklat untuk basket, voli, dan panahan. Ini yang kita lakukan, setelah itu baru olahraga lainnya. Kalau langsung semua, anggarannya tidak cukup. Apalagi, di tengah situasi pandemi Covid-19 seperti ini,” bebernya.

Kader PDI Perjuangan yang akrab disapa Cak Eri ini mengucapkan terima kasih pada pengurus KONI Surabaya periode 2017-2021. Dia berharap melalui kepengurusan baru, dapat melahirkan banyak lagi atlet yang berlaga di PON dan Sea Games.

“Harus berkomitmen, jangan sampai tidak ada peningkatan. Semoga dengan terpilihnya ketua KONI Surabaya yang baru bisa memberikan yang terbaik bagi kota Surabaya. Insya Allah bisa memberikan kebanggaan bagi kota Surabaya untuk menciptakan atlet-atlet hebat dan diperhitungkan di kancah nasional maupun internasional,” harap Eri.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Harian KONI Jatim M Nabil menegaskan bahwa sinergi KONI dengan pemkot merupakan kunci untuk melahirkan atlet berbakat.

“Ini disampaikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia (RI), negara harus hadir dalam olahraga. Ini sudah dilakukan oleh Wali Kota Surabaya yang perhatian kepada KONI Surabaya. Karena, KONI itu selain pembibitan dan pembinaan juga membawa nama baik daerah dalam bidang olahraga,” jelas Nabil.

Nabil menegaskan bahwa melalui pembibitan dan pembinaan atlet, dapat meminimalisir perilaku menyimpang pemuda Surabaya, seperti narkoba. “Ini juga membangun karakter bangsa, ada kedisiplinan, ada sportivitas, ada kejujuran, dan kesungguhan, itu yang paling penting,” tegasnya. (yols/pr)