Minggu
13 Juli 2025 | 11 : 16

DPRD Banyuwangi Rekomendasikan Operasi Pasar LPG 3 Kg Dialihkan ke Pangkalan

PDIP-Jatim-Made-Cahyana-Negara-27072023

BANYUWANGI – Komisi II DPRD Banyuwangi menggelar rapat kerja bersama stakeholder setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah agen dan SPBE gas LPG 3 Kg selama 4 (empat) hari.

Sidak tersebut dilakukan untuk mengetahui benang kusut penyebab terjadinya kelangkaan gas bersubsidi tersebut, sekaligus memastikan tidak adanya penimbunan gas melon yang menjadi salah satu kebutuhan masyarakat.

Hadir dalam Komisi II DPRD Banyuwangi tersebut, Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan, Sales Brand Manager Pertamina Banyuwangi, Pokja Hiswana Migas, dan perwakilan Polresta Banyuwangi.

Seusai rapat, Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, menyampaikan bahwa rapat tersebut menghasilkan kesepakatan dari Pertamina untuk menambah kuota suplay gas LPG 3 Kg guna menstabilkan ketersediaan stok gas bersubsidi di masyarakat yang akan disalurkan langsung ke pangkalan.

”Rapat Komisi II ini dalam rangka mencari solusi terkait dengan kelangkaan gas bersubsidi. Hari ini disepakati bahwa Pertamina akan menambah kuota yang akan langsung didrop ke pangkalan-pangkalan. Kita juga meminta data agar bisa membantu,” ujar Made, Rabu (26/7/2023).

Selain itu, Komisi II juga merekomendasikan pelaksanaan operasi pasar gas LPG 3 Kg dialihkan ke pangkalan agar masyarakat tidak berjubel menunggu antrean panjang dan Pertamina juga telah menjamin stok LPG bersubsidi untuk Banyuwangi masih aman.

”Kasihan masyarakat berjubel menunggu antre panjang, padahal barang ada yang seharusnya langsung didroping kepangkalan sehingga warga tidak datang jauh-jauh ke lokasi operasi pasar,” jelasnya.

Pria yang menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi itu juga menjelaskan, operasi pasar LPG 3 Kg di pangkalan nantinya akan melibatkan aparat dari pemerintah daerah untuk mengawasi agar tepat sasaran.

Sementara Sales Branch Manager Pertamina Banyuwangi, Denny Nugrahanto, menyatakan, untuk penyaluran LPG 3 kg di Banyuwangi sebenarnya sama dibandingkan tahun lalu. Perbulannya jumlah yang disalurkan juga masih sama.

“Kita bandingkan Januari 2022 dengan 2023, Juni 2022 dengan 2023 jumlahnya masih sama tidak ada perubahan. Indikasinya memang ada peningkatan permintaan,” ujarnya.

Sejak pemerintah menetapkan Covid-19 menjadi endemi sekitar dua bulan lalu itu. Menurutnya, permintaan LPG 3 Kg naik cukup signifikan. Bahkan, menurutnya, secara nasional sebenarnya ada peningkatan permintaan kurang lebih 2 persen untuk LPG 3 Kg.

Untuk menyikapi kondisi saat ini, lanjutnya, pihaknya akan mencoba untuk menstabilkan atau menormalkan kelangkaan. Pertamina akan menambahkan suplai langsung ke pangkalan-pangkalan. Karena itu, masyarakat diimbau mencari LPG 3 Kg ke pangkalan resmi dan tidak perlu berlebihan dan beli sesuai kebutuhan.

“Kalau ke toko kami khawatirkan ada spekulan yang menaikkan harga sehingga menjadi isu ada kenaikan harga LPG-nya. Kalau di pangkalan resmi kami tetap jual sesuai HET yaitu Rp 16 ribu di Jawa Timur,” terangnya. (aras/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Kunjungi Botanical Garden di Kunming, Megawati Ingin Anak Indonesia Peduli Lingkungan dan Tanaman

KUNMING – Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan, Prof. Dr. (H.C) Megawati Soekarnoputri mengatakan, ...
SEMENTARA ITU...

Parkir Tepi Jalan Tunjungan Bikin Macet, Pemkot Surabaya Segera Tata Ulang

SURABAYA – Parkir tepi jalan umum (TJU) di Jalan Tunjungan kerap jadi spot macet tiap pengendara melintasi kawasan ...
SEMENTARA ITU...

Peduli Pembinaan Generasi Muda, Fery Sudarsono Dampingi Tim U-17 Kabupaten Madiun di Piala Soeratin

MADIUN – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Madiun, Fery Sudarsono, menunjukkan komitmen ideologis dan ...
KRONIK

Serunya Sawah Run Race di Ngawi, Ratusan Peserta Berlari di Atas Lumpur

NGAWI – Lomba lari unik bertajuk Sawah Run Race sukses digelar di Desa Bintoyo, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Apresiasi Puncak Pesta Geden Gebyar 1 Muharram di Karangsono

BLITAR – Bupati Blitar, Rijanto menghadiri Puncak Pesta Geden Gebyar 1 Muharram 1447 Hijriyah yang diselenggarakan ...
LEGISLATIF

Diduga Terkait Judol, Puan Minta Cek Ulang Data 571 Ribu Penerima Bansos

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani merasa miris terkait temuan ratusan ribu penerima manfaat bantuan sosial ...