Jumat
17 Januari 2025 | 9 : 10

Bangun 5.000 Pasar Rakyat, Jokowi: Jangan Sampai Kalah dengan Mall

pdip-jatim-jokowi-Pasar-Sambi

 

BOYOLALI – Pesiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali kegiatannya pada Senin (30/1) pagi ini dengan meresmikan Pasar Sambi, yang terletak di  Desa Tempursari, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Presiden berharap jangan sampai pasar-pasar rakyat kalah dengan supermarket atau mall. “Tolong sesudah ini diresmikan betul-betul sareng-sareng dijaga, sareng-sareng dirawat kebersihan terutama, sehingga pembeli datang semakin banyak-semakin banyak-semakin banyak,” pesannya.

Biasanya yang namanya pasar tradisional yang belum dibangun atau direvitalisasi itu, menurut Presiden, kumuh, reget, becek, dan tidak ada tempat parkir. Hal itu terjadi dari Sabang sampai Merauke. Berbeda dengan sekarang, yang sudah direvitalisasi, ada tempat parkir, sehingga yang belanja pakai mobil atau sepeda motor bisa parkir. “Itu memberikan kenyamanan,” ujarnya.

Presiden Jokowi menjelaskan, pemerintah membangun pasar dari Sabang sampai Merauke. Ditargetkan dalam 5 tahun ini akan dibangun 5.000 pasar.

“Banyak sekali memang 5.000, itu banyak. Tapi itu target, kalau tidak nanti pasar rakyat akan kalah dengan pasar-pasar modern, mall, supermarket, hypermarket. Enggak mau, saya enggak mau, enggak mau,” tegas Presiden.

Presiden Jokowi mengingatkan, pasar tradisional kalau tidak dipelihara bersama-sama juga bisa kalah bersaing. Meski pun supermarket, minimarket, atau hypermarket sekarang dilengkapi dengan AC, tapi pasar tradisional, menurut Presiden, tidak perlu seperti itu. Ia yakin, asal rapi, asal bersih, dan konsumen/pembeli kalau datang disapa juga dengan ramah dan senyum maka pasar tradisional akan bisa bersaing.

“Konsumen itu memang harus menjadi raja, konsumen di manapun,” tutur Presiden.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menitipkan pesan agar para penjual di pasar tradisional memakai baju yang rapi, seperti saat ia datang meresmikan pasar tersebut. “Sekarang saya lihat rapi-rapi semua, cantik-cantik semua, karena pas saya mau datang. Saya titip itu saja, dirawat, dijaga, yang bersih,” tutur Presiden.

Usai memberikan sambutan, Presiden Jokowi menandatangani prasasti sebagai tanda peresmian Pasar Sambi. Presiden pun secara simbolis menyerahkan celemek kepada 5 pedagang, diantaranya pedagang daging dan pedagang ayam.

“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim Pasar Sambi saya nyatakan dibuka dan diresmikan,” ujar Presiden seraya menggunting rangkaian bunga melati. Selanjutnya, Presiden melakukan peninjauan dan berdialog dengan pedagang.

Mendampingi Presiden Jokowi dalam kesempatan ini Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Boyolali Seno Samodro. (setkab)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Karena Ini, Eri Ingin Ada Sister City dengan Kota di Belanda

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap ada jalinan sister city dengan salah satu kota di Belanda. ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Realisasikan Bantuan Puluhan Mobil Siaga di Tulungagung dan Blitar Raya

SURABAYA – Anggota DPRD Jawa Timur, Guntur Wahono, merealisasikan program mobil siaga yang bersumber dari APBD ...
LEGISLATIF

Asmadi Minta Pemkot Batu Segera Kembalikan TKD Tlekung

BATU – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Batu Asmadi minta Pemerintah Kota Batu segera mengembalikan tanah ...
KRONIK

Longsor Rugikan Peternak Sapi Perah, Marsono Tawarkan Pembuatan Jalan Lingkar

TULUNGAGUNG – Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Marsono, menawarkan solusi terkait kejadian amblasnya jalan raya ...
LEGISLATIF

Donny Desak Pemkab Jombang Tuntaskan Dugaan Praktik Jual Beli Jabatan Perangkat Desa

JOMBANG – Wakil Ketua DPRD Jombang, Donny Anggun mendesak Penjabat (Pj) Bupati Jombang segera mengambil langkah ...
LEGISLATIF

Dianggarkan Rp 1T, Adi: Pemkot dan DPRD Surabaya Dukung Program Makan Bergizi Gratis

SURABAYA – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono menegaskan bahwa program makan bergizi gratis (MBG) yang ...