Rabu
16 Juli 2025 | 8 : 01

PDI Perjuangan Jember Nilai Konsep Program Pengentasan Kemiskinan Bupati Hendy Tidak Jelas

pdip-jatim-211110-edi-cahyo-jember

JEMBER – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember, Edi Cahyo Purnomo, menilai, program pengentasan kemiskinan yang dicetuskan Bupati Hendy Siswanto masih tidak jelas.

Menurutnya, selama ini masyarakat melihat keseriusan Bupati Jember dalam memberantas kemiskinan masih membingungkan.

“Konsep pengentasan kemiskinan masih tidak jelas, dari arah mana dulu yang harus digarap,” ujarnya, Senin (3/10/2022).

Politisi PDI Perjuangan itu mencontohkan, salah satu program Bupati Hendy, yaitu J-HUR (Jember Hadir Untuk Rakyat), yang selama ini digaungkan dan mendapatkan apresiasi dari DPRD, ternyata pada tahap pelaksanaan tidak sesuai dengan harapan.

“Sebut saja program J-HUR yang dulu diagung-agungkan sebagai program unggulan pengentasan kemiskian, namun pelaksanaannya tidak jelas. Kalau begitu, untuk apa kalau acaranya terkesan hanya sekadar uforia dan seremonial. Sementara masyarakat miskin yang di bawah tidak ada perubahan dan tidak menikmati program itu,” terangnya.

Wakabid Organisasi PDI Perjuangan Jember tersebut kemudian mengungkapkan, pandemi dan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) berpengaruh besar terhadap kehidupan ekonomi rakyat. Sebab itu, program yang dijalankan Bupati Hendy harus benar-benar menyentuh akar permasalahan rakyat dan tidak hanya dijadikan sebagai kegiatan seremonial semata.

“Kalau melihat situasi saat ini, pasca pendemi dan naiknya harga BBM, harusnya bupati bisa menjalankan program yang benar-benar menyentuh akar permasalahan yang dihadapi raykat. Coba setiap kegiatan turun langsung ke bawah. Jangan hanya seremonial. Dengarkan langsung keluhan masyarakat, tanggapi, dan sikapi,” tuturnya.

Selama ini, pria yang akrab disapa Ipung itu melihat, seringkali bupati turun dan menyerap aspirasi serta keluhan masyarakat hanya sekadar ditampung, namun untuk penyikapannya sendiri belum tahu kapan realisasinya.

“Memang, bupati kalau turun masyarakat diminta buat menyampaikan aspirasi dan keluhannya, namun semua itu sebatas seremonial. Kemudian, realisasinya kapan juga tidak jelas. Kalau begini masyarakat sudah capek,” paparnya.

Legislator PDI Perjuangan itu juga menyebut, di tengah lesunya ekonomi masyarakat Jember, bupati dan sejumlah pejabat masih menyempatkan diri membuat acara senang-senang outbond di Malang.

“Acara yang tidak penting, hanya membuang uang. Seandainya diberikan pada masyarakat miskin, itu jauh lebih mulia,” tegasnya.

Maka dari itu, pihaknya meminta Bupati Jember agar bisa mengevaluasi kembali program yang selama ini dijalakan.

“Jangan sampai uang rakyat terkesan dihambur-hamburkan. Sementara kepentingan yang tidak dinikmati oleh rakyat kecil,” tutupnya. (ryo/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Lampung Sharing Strategi Pengembangan Pariwisata, Bupati Ipuk Beberkan Kiat-Kiat Jitu

BANYUWANGI – Perkembangan sektor pariwisata Banyuwangi yang cukup pesat menarik perhatian sejumlah pihak. Salah ...
HEADLINE

DPR Kawal Program Sekolah Rakyat, Puan Imbau Agar Tak Berkompetisi dengan Sekolah Eksisting

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani mengapresiasi peluncuran program sekolah rakyat yang sudah diresmikan ...
SEMENTARA ITU...

Genjot Produksi Tebu, Bupati Kediri Bakal Kawal Kebutuhan Pupuk Petani

KEDIRI – Bupati Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) berkomitmen untuk mengawal ketersediaan pupuk guna ...
LEGISLATIF

Pentingnya Sinergi Mitigasi Bencana Industri oleh Perusahaan dan Pemkab Ngawi

NGAWI – Terbakarnya pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa menjadi peristiwa memilukan di Ngawi, awal bulan ini. ...
SEMENTARA ITU...

Tinjau Rumah Ilmu Arek Suroboyo, Eri Optimis Pertumbuhan Karakter Anak Akan Meningkat

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi Rumah Ilmu Arek Suroboyo (RIAS) untuk melihat proses ...
KABAR CABANG

Komedian Jember Cak Londo Koplak: Saya Ingin Bareng PDIP Ngopeni Kesenian Tradisional

JEMBER – Komedian terkenal di Kabupaten Jember, Wijaya, akrab dikenal Cak “Londo Koplak” memutuskan bergabung ...