Minggu
05 Januari 2025 | 7 : 06

Rabu Malam, Bupati Tulungagung Lepas 392 CJH

pdip jatim 220610 cjh tulungagung

TULUNGAGUNG – Bupati Maryoto Birowo melepas pemberangkatan 392 calon jamaah haji (CJH) dari Kabupaten Tulungagung. Rabu (8/6/2022) malam.

Pelepasan CJH yang sudah melewati proses tes PCR itu didampingi pejabat Kementerian Agama (Kemenag) setempat dan beberapa tokoh lainnya.

Proses pemberangkatan, ungkap Maryoto, biayanya ditanggung Pemkab Tulungagung. “Pemberangkatan difasilitasi Pemkab hingga pulang. Teknisnya ada di Ketua IPHI Kabupaten Tulungagung,” jelasnya, di Tulungagung.

Menurut Kader PDI Perjuangan ini, CJH Kabupaten Tulungagung masuk dalam kelompok terbang (kloter) 9. Untuk kuota di Tulungagung, tergolong lumayan banyak dibanding kabupaten tetangga yang hanya setengahnya.

Dirinya berharap jamaah dapat melaksanakan syarat rukun ibadah haji dengan khusuk. Sehingga, menjadi haji yang mabrur serta diberikan oleh Allah berupa kesehatan, kelancaran dan keselamatan.

“Sehat, tidak ada yang sakit. Berangkat dan pulang sebanyak itu dan kembali nanti dengan selamat,” harapnya.

Ketua Panitia Pemberangkatan, Fuad Syaiful Anam, menambahkan bahwa CJH dipastikan tidak membawa bekal pribadi masing-masing dan sudah dikondisikan oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang merupakan mitra Kemenag.

Untuk penjemputan para jamaah saat pulang, nantinya langsung ke KBIH masing-masing. Karena para jamaah memiliki prosesi di masing-masing KBIH.

“Kalau penjemputannya nanti, itu pulang langsung ke KBIH masing-masing. Sebab, mereka memiliki prosesi masing-masing KBIH,” terang Fuad.

Sementara itu, petugas tes PCR dr Muhajir mengatakan, semua calon jemaah haji yang berangkat, dalam kondisi siap dan sudah mengikuti vaksinasi Covid-19. Pasalnya dalam waktu 3 hari sebelum keberangkatan para jamaah harus mengikuti tes PCR.

Menurut Muhajir, Kemenag Tulungagung mengimbau agar seandainya melakukan kegiatan tasyakuran dan sebagainya, maksimal dilaksanakan seminggu sebelum keberangkatan. Sebab, meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan yang akan mempengaruhi hasil tes kesehatan.

“Karena akan ada tes PCR, kita tidak menginginkan ada jamaah dinyatakan positif dan tidak bisa berangkat ke tanah suci,” ujarnya. (sin/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Diinisiasi Fraksi PDI Perjuangan, Perda Kebudayaan dan Kearifan Lokal Bondowoso Menunggu Evaluasi Gubernur

BONDOWOSO – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso Sinung Sudrajat mengatakan, Peraturan Daerah (Perda) Pelestarian ...
KABAR CABANG

HUT ke-52 PDI Perjuangan, Ini Rangkaian Kegiatan yang Bakal Digelar di Tulungagung

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menggelar rapat koordinasi (rakor) ...
KRONIK

Bangun Ekosistem Wisata, Bupati Sugiri Resmikan DAK Pengentasan Permukiman Kumuh

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, meresmikan program Dana Alokasi Khusus (DAK) Tematik Pengentasan ...
KRONIK

Untari Dukung Kembalinya Ujian Nasional

SURABAYA – Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno, mendukung penuh rencana Kementerian ...
LEGISLATIF

Eri Irawan Dorong Yekape Tingkatkan Peran Memenuhi Kebutuhan Rumah Murah di Surabaya

SURABAYA – PT Yekape Surabaya, perusahaan properti yang sahamnya dimiliki Yayasan Kas Pembangunan Surabaya dan ...
LEGISLATIF

Ketua Komisi E DPRD Jatim Dorong Kebijakan Inklusif melalui 4 Raperda Strategis

SURABAYA – Tahun 2025 menjadi momentum bagi Komisi E DPRD Jawa Timur untuk memperkuat kebijakan yang responsif ...