SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya Rina Indriyani Eri Cahyadi mengawali pagi dengan sepeda-motoran menuju kantor Kecamatan Krembangan untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada 57 ibu hamil (bumil), Senin (13/9/2021).
Eri mengatakan, bantuan ini untuk ibu hamil yang masuk warga kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Dia juga memastikan bahwa kegiatan ini akan berlanjut sampai 31 kecamatan se-Kota Surabaya.
“Kehebatan ibu PKK sebenarnya tidak sekedar memberikan bantuan sosial seperti ini. Tapi saya juga harap seluruh anggota PKK yang saat ini kita mulai dari Kecamatan Krembangan, bisa memberikan pendampingan terbaik untuk sesama keluarga,” kata Eri.
Menurutnya, PKK sangat dekat dengan warga. Oleh karena itu, kader PDI Perjuangan ini berharap tidak ada lagi bayi stunting, dan peningkatan jumlah positif demam berdarah di Surabaya.
“Kebutuhan warga MBR juga bisa dibantu. Jadi, ke depan jangan hanya mengandalkan RT-RW dan kelurahan serta kecamatan. Tapi ibu-ibu PKK ini bisa turun ke bawah, oh ternyata ada tetangga saya yang butuh bantuan, sehingga itu bisa dilaporkan kepada lurah atau camat,” tuturnya.
Wali kota yang akrab disapa Cak Eri ini menyebut, selama masanya menjadi wali kota, PKK menjadi garda terdepan untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga Kota Pahlawan.

“Saya titipkan Kota Surabaya ini kepada panjenengan semuanya. Fa-insya Allah kebersamaan kita adalah kekuatan kita untuk menjadi Kota Surabaya yang lebih hebat lagi ke depannya. Mari kita bahu-membahu dan berjibaku untuk kebahagiaan warga Kota Surabaya,” ajaknya.
Sementara, itu Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani Eri Cahyadi menjelaskan bansos yang dibagikan untuk para ibu hamil, terdiri atas kacang ijo, minyak goreng, gula, kecap, kornet,vit asam folat (hidromama), biskuit, mie telor, popok bedong, selimut bayi, baju bayi dan popok celana (popok tali), masker satu box dan nutrijel.
“Jadi, kita siapkan dan bantu yang benar-benar mereka butuhkan. Mudah-mudahan ini bisa membantu meringankan beban mereka di tengah pandemi yang efeknya luar biasa ini,” harap Rini.
Melalui kegiatan ini,d ia juga terus mengajak ibu hamil Kota Surabaya mengikuti vaksin, karena vaksin itu aman dan halal.
“Saya mengimbau kepada seluruh ibu hamil di Surabaya untuk mengikuti vaksin. Jangan takut untuk divaksin karena vaksin itu aman dan halal. Kita harus divaksin supaya ibu dan janinnya bisa sehat terus,” imbau dia.
Dari kantor Kecamatan Krembangan, kegiatan dilanjutkan dengan menyalurkan bansos ke Asemrowo, Bubutan dan juga Genteng. Pembagian bansos bagi bumil ini terus dilakukan hingga menyeluruh untuk ibu hamil se-Kota Surabaya secara bertahap. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS