Selasa
07 Oktober 2025 | 3 : 26

Puti Ajak Putrinya Ngabuburit di Bumi Majapahit

pdip-jatim-puti-trowulan1

MOJOKERTO – Ngabuburit pada Sabtu (26/5/2018) kemarin penuh nuansa sejarah bagi Puti Guntur Soekarno. Bersama putrinya, Rakyan Ratri Syandriasari Kameron, Cawagub Jawa Timur itu menunggu waktu buka puasa, dengan mengunjungi situs-situs bersejarah peninggalan Kerajaan Majapahit.

Begitu masuk wilayah Mojokerto, Puti Guntur menuju petilasan Watu Ombo, salah satu  salah satu situs kuno peninggalan kerajaan Majapahit. Konon, di situs yang terletak di Desa Klinterejo, Kecamatan Sooko ini dulu kerap digunakan untuk semedi tokoh-tokoh kerajaan Majapahit untuk meminta petunjuk dari Yang Maha Esa.

Salah satunya yakni Ratu Majapahit, Tribuana Tunggadewi, ratu ketiga. Dia merupakan putri dari permaisuri Gayatri istri Raden Wijaya dan ibu dari Prabu Hayam Wuruk.

Dari Klinterejo, Puti kembali menyusuri jalan-jalan desa dan persawahan menuju ke titik situs berikutnya, yakni Petilasan Prabu Hayam Wuruk di Dusun/Desa Panggih, Trowulan. Situs yang satu ini biasa disebut warga sekitar dengan Reco Banteng (Arca Banteng)

Di tempat ini, dulunya menjadi tempat bertapa Raja Hayam Wuruk. Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Hayam Wuruk.

Situs berikutnya yang disambangi Puti Guntur Soekarno, yakni kolam Segaran di Desa/Kecamatan Trowulan. Saat menuju kolam Segaran, Puti dan rombongan sempat mampir ke Candi Brahu dan patung Budha Tidur di Desa Bejijong.

Puti mengatakan, dari situs-situs peninggalan Majapahit bisa dilihat betapa tingginya peradaban bangsa Indonesia sejak zaman dahulu. “Sekarang, ini menjadi kewajiban kita bersama untuk menjaganya,” kata Puti, saat di Pendopo Agung Trowulan.

Cucu sang proklamator pemersatu bangsa, Soekarno ini menyebutkan, simbol-simbol Indonesia seperti Bhinneka Tunggal Ika, maupun nilai-nilai yang dikandung Pancasila. sebenarnya itu sudah ada sejak dahulu kala, sejak zaman Majapahit.

“Itu sudah tertulis dalam kitab Negara Kertagama. Ini yang harus kita pegang bersama. Seperti yang disampaikan Bung Karno, bahwa masa lalu itu sebagai kaca benggala masa depan,” ujarnya.

Sambil nunggu buka puasa, kata Puti, dirinya senagaj melihat situs-situs kerajaan Majapahit. Menurutnya, hal ini juga sesuai dengan yang selalu dikatakan  Bung Karno, yakni Jas Merah. “Jangan Sekali-kali meninggalkan sejarah,” ucap Puti.

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tambah Puti, adalah anugerah terbesar dari Allah SWT untuk bangsa Indonesia.

Dia juga mengajak generasi muda era millenial sekarang ini agar tidak lupa,  bahwa peradaban Indonesia sudah ada sejak dahulu kala.

Sejak Majapahit, imbuh Puti, telah ditancapkan satu cita-cita besar, berupa Sumpah Amukti Palapa yang diucapkan oleh Gajah Mada, Mahapatih Kerajaan Majapahit. Sumpah yang intinya tidak akan berhenti berpuasa sebelum bisa menyautkan Nusantara.

“Dan benang merah itu kemudian ditarik oleh Bung Karno, dalam satu bentuk ketatanegaraan, yakni NKRI,” tutur Puti. (goek)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Sebelum Pembangunan Flyover Taman Pelangi–Dolog Dimulai, Eri Irawan Minta Kajian Mendalam

SURABAYA – Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya, Eri Irawan, menegaskan pentingnya kajian mendalam sebelum proyek ...
LEGISLATIF

Hendrad Lakukan Sidak Merespon Video Viral Pelayanan Puskesmas Sukomoro

MAGETAN – Anggota DPRD Magetan, Hendrat Subiyakto, melakukan inspeksi mendadak di Puskesmas Sukomoro menyusul video ...
LEGISLATIF

Sadarestuwati Bantu Karpet untuk Masjid dan Musala di Jombang

JOMBANG – Sejumlah masjid dan musala di daerah menerima bantuan karpet baru dari anggota Komisi VI DPR RI dari ...
KRONIK

Dengan Konsep ‘Funky’, Ponorogo Siapkan Peringatan Hari Santri Universal

PONOROGO – Hari Santri Nasional (HSN) 2025 yang jatuh pada 22 Oktober siap digelar oleh Pemerintah Kabupaten ...
KRONIK

Sonny Ajak Masyarakat Banyuwangi Pulihkan Alam Lewat Program Bibit Produktif

BANYUWANGI — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T. Danaparamita berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan ...
SEMENTARA ITU...

Jelang Musim Hujan, Eri Cahyadi Siapkan Langkah Atasi Banjir

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi banjir menjelang musim hujan. ...