BONDOWOSO – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD mengatakan bahwa negara memiliki kemampuan anggaran yang besar untuk memajukan dunia pendidikan, terutama pondok pesantren.

Hal tersebut disampaikan Mahfud MD saat memberikan tausiyah kebangsaan pada acara Sholawat Kebangsaan bersama Gus Ali Gondrong di Lapangan Victori, Desa Poncogati, Bondowoso, Minggu (3/12/2023).

“Negara ini memiliki anggaran yang besar untuk pesantren. Nantinya, kita kelola bersama untuk pemerataan dan peningkatan kesejahteraan pesantren, madrasah, guru ngaji, dan para santri di seluruh pelosok daerah,” ujar Mahfud MD.

BACA JUGA: KH Said Aqil Dukung Mahfud MD Terinspirasi dari Gus Dur

Pria asal Madura itu juga menjelaskan, salah satu program unggulannya bersama Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo memberikan perhatian pada guru ngaji, peningkatan kesejahteraan pondok pesantren.

Selain itu, Menko Polhukan RI itu juga mengajak masyarakat untuk berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila. Dengan Pancasila, tambah Mahfud MD, rakyat Indonesia bisa hidup rukun dan damai.

“Kita hidup berdasarkan Ideologi Pancasila, dengan prinsip pada sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, masyarakat Indonesia dilindungi dan didorong untuk beribadah, dan bersholawat dengan tenang dan hati yang sejuk,” jelasnya.

Mantan Menteri Pertahanan di Era Gus Dur itu juga mengajak masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai pijakan dalam mengawal dan mensukseskan Pemilu 2024.

“Di negara demokrasi ini, jadikan pemilu sebagai kesempatan memperbaiki nasib kita sebagai rakyat. Mempermudan akses pendidikan, ataupun menuntaskan kesulitan bahan pangan,” tuturnya.

Senada dengan hal tersebut, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, MH Said Abdullah, mengajak belasan ribu pecinta sholawat di sana untuk berdoa bersama demi keselamatan negeri.

Ketua Banggar DPR RI itu meyakini, dengan bersholawat, maka pintu kemuliaan dari Allah SWT akan terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia.

“Mari kita doa bersama untuk Indonesia yang unggul, maju, dan lebih baik. Kita percayakan Indonesia dalam kepemimpinan Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kita ketuk pintu langit dengan sholawat seperti yang Gus Ali senantiasa sampaikan,” tandasnya. (yolan/set)