KOTA MADIUN – Belasan pelukis Kota Madiun menggelar aksi melukis sketsa Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno di sekitar kawasan Patung Merlion, Kota Madiun, Sabtu (19/6/2021).
Ketua DPC PDI PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian peringatan Bulan Bung Karno yang digelar DPC Kota Madiun.
Menurutnya, Juni memang merupakan bulan yang istimewa dan bersejarah bagi seluruh Kader PDI Perjuangan.
“Karena bulan Juni adalah bulan lahirnya Bapak Bangsa, lahirnya Pancasila dan Bung Karno juga meninggal dunia bulan Juni,” ungkap Anton, Minggu (20/6/2021).
Alasan kenapa melukis Bung Karno, menurut Antong, agar kader PDI Perjuangan pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya senantiasa mengingat jasa-jasa Bung Karno, meneladaninya, dan mewarisi semangatnya.
Dengan demikian, lanjutnya, diharapkan masyarakat tidak lupa kepada semangat dan jasa-jasa Bung Karno.
“Hasil lukisannya nanti diserahkan kepada DPC dan akan kita pajang di dinding kantor DPC PDI Perjuangan Kota Madiun,” sebutnya.
Sementara itu, dalam aksi melukis sketsa Bung Karno kemarin, para pelukis Kota Pendekar tampak begitu antusias saat mulai menggoreskan kuas di kanvas.
“Kami senang PDI Perjuangan memfasilitasi hasrat para seniman Kota Madiun untuk menyalurkan jiwa seni kami. Baru kali ini ada parpol yang peduli seniman. Selama ini gerakan kami individu,” ungkap Dwi Warno (46), seorang pelukis.
Dwi menjelaskan, butuh waktu antara satu sampai dua jam untuk menyelesaikan lukisan sketsa Bung Karno.
Tingkat kesulitan yang paling tinggi, bebernya, adalah menangkap karakter wajah Bung Karno. Karena menurutnya, Bung Karno merupakan sosok yang Kharismatik. Pose apapun, tetap artistik.
“Melukis Bung Karno harus titis. Bung Karno adalah tokoh bangsa yang kharismatik, harus dapat karakternya. Jadi yang melihat lukisan ini langsung tahu bahwa ini Bung Karno,” kata Dwi. (ant/pr)
