SITUBONDO – Persediaan oksigen yang dilaporkan menipis di dua rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabuten Situbondo mendapatkan respon cepat dari Bupati Situbondo, Karna Suswandi. Dia terjun langsung mengkoordinir dan mencari stok tabung gas oksigen di puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah daerah.
“Hari ini memang terjadi kelangkaan oksigen di Situbondo. Karena itu, kami menyisir ke puskesmas dan rumah sakit milik Pemkab yang lockdown dan memiliki persediaan tabung oksigen yang belum terpakai,” kata Bung Karna, sapaan akrab Bupati Karna Suswandi, Sabtu (24/07/2021).
Bupati dari PDI Perjuangan tersebut langsung menyisir cadangan tabung oksigen di puskesmas dan rumah sakit untuk mencukupi kebutuhan oksigen yang saat ini menipis di dua rumah sakit rujukan Covid-19, yakni RSUD dr. Abdoer Rahem dan Rumah Sakit Mitra Sehat Situbondo.
Bung Karna mengatakan ada keterlambatan pengiriman tabung oksigen ke Situbondo yang disebabkan terjadi kerusakan armada, yang seharusnya pengiriman oksigen sudah sampai pada Jumat (23/7) malam.
Karena itu, tindakan cepatnya mengambil stok tabung oksigen yang tidak terpakai di puskesmas dan rumah sakit lainnya untuk mengantisipasi kejadian fatal.
“Setidaknya tabung oksigen yang tak terpakai dialihkan sementara untuk memenuhi kebutuhan pasien hingga nanti malam. Informasinya, keterlambatan pengiriman oksigen karena perbaikan armada sampai pukul 13:00 WIB, kalau tidak ada hambatan nanti malam oksigen sudah tiba. Dan tabung yang sudah terkumpul saat ini bisa memenuhi kebutuhan pasien sekitar 4 jam,” jelasnya.
Perlu diketahui, RSUD dr. Abdoer Rahem saat ini tengah merawat 136 orang pasien Covid-19 yang semuanya menggunakan oksigen, sedangkan di RS Mitra Sehat 32 pasien. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS