Senin
24 Maret 2025 | 5 : 42

Kompensasi untuk Peternak Terdampak Wabah PMK Terhalang Regulasi, Wiwin: Kita Kawal Terus

pdip-jatim-240910-wiwin-isnawati

JOMBANG – Pemerintah Kabupaten Jombang menyatakan belum dapat memberikan kompensasi pada peternak yang indukannya mati terpapar wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Hal itu dikarenakan belum tersedianya payung hukum yang mencakup soal pemberian kompensasi akibat wabah PMK.

Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Wiwin Isnawati Sumrambah mengungkapkan pandangannya atas hal tersebut.

Menurutnya, baik Pemerintah Provinsi Jatim dan Kabupaten Jombang telah berusaha keras mencegah penyebaran wabah yang mengincar hewan-hewan ternak milik warga itu.

Wiwin menuturkan, pemerintah sudah menyalurkan vaksin tambahan dan mengeluarkan dana berlebih guna penambahan obat-obatan.

“Pemprov dan pemkab lewat dinas peternakan sudah luar biasa berjuang untuk mengatasi PMK. Dari pemprov sudah mengucurkan vaksin tambahan, dari pemkab juga sudah mengeluarkan anggaran bencana untuk penambahan obat dan terbukti sudah bisa ditekan kasusnya,” ungkap Wiwin, dikonfirmasi pada Senin (10/02/2025).

Namun demikian, terkait kompensasi yang didesakkan oleh DPRD Kabupaten Jombang kepada Pemkab Jombang beberapa waktu lalu, Wiwin mengatakan perlu diperhitungkan secara matang.

“Tentu perlu telaah lagi dan diukur kemampuan anggaran masing-masing, terlebih di kabupaten Jombang bencana tidak hanya kasus PMK, sehingga banyak yang perlu ditangani.

Mengingat, pemerintah pusat telah memberlakukan pemangkasan anggaran demi efisiensi dan efektivitas penggunaan dana.

“Semua harus bertindak hati-hati, apalagi sudah ada aba-aba pemotongan dana transfer dari pusat,” tegasnya.

Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Jawa Timur dan tidak akan lepas tangan dalam menyelesaikan permasalahan wabah tersebut.

“Kami dari provinsi terus bersama dengan dinas peternakan jatim terus berkoordinasi, kami tidak akan lepas, ini tahun penyesuaian politik juga, kita tidak bisa gegabah memutuskan sesuatu,” jelas Wiwin.

Di tengah situasi yang penuh tantangan ini, dia mengimbau agar semua pihak dapat tetap bijak dalam menyikapi regulasi yang ada.

Wiwin menegaskan, DPRD Jawa Timur akan terus mengawal dan mendukung setiap langkah yang diambil untuk memastikan keberlanjutan usaha ternak dan pemulihan pasca wabah.

“Kami tetap berharap ada perhatian khusus pada peternak yang kehilangan ternaknya, tapi semua harus bisa bijak apalagi terkait regulasi. Yang penting kita kawal terus,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Agus Purnomo, mengatakan pihaknya sudah membahas bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait tentang permintaan DPRD supaya Pemkab merealisasikan bantuan bagi peternak yang sapinya mati.

Namun, tampaknya hal tersebut tidak dapat dilaksanakan, mengingat tidak ada payung hukum yang menaunginya.

Lebih lanjut, regulasi yang selama ini diimplementasikan oleh Pemkab Jombang terkait PMK adalah Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/31/013/2025 tentang Status Keadaan Darurat Bencana Non Alam Akibat Penyakit Mulut dan Kuku di Provinsi Jawa Timur, yang dikeluarkan pada 23 Januari 2025 lalu.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Jombang Moch. Saleh menyebutkan, saat ini pihaknya akan fokus menggencarkan vaksinasi.

“Fokus kami untuk vaksinasi. Sekarang dalam tahap usulan lewat BTT,” tandasnya. (fath/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Jombang Dorong Perlindungan Berlapis kepada Perempuan dan Anak Korban Kekerasan

JOMBANG – DPRD dan Pemkab Jombang mempercepat pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Perlindungan ...
KABAR CABANG

Jelang Kongres Partai, Kader Banteng Kota Kediri Bertekad Jaga Soliditas

KEDIRI – Menjelang pelaksanaan Kongres VI PDI Perjuangan, kader Banteng Kota Kediri menegaskan kesolidannya, patuh ...
SEMENTARA ITU...

Aksi Sosial Kader Banteng Jember Selama Ramadan Padat dan Beruntun

JEMBER – Geliat sosial kader banteng DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jember di akhir-akhir bulan Ramadan semakin ...
KRONIK

Gus Falah: Mbak Puan Inginkan Jawa Timur Bebas Narkoba

JAKARTA – Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur (Jatim) X Nasyirul Falah Amru menyatakan, pernyataan Ketua DPR Puan ...
SEMENTARA ITU...

Dukung Proyek SRRL, Pemkot Surabaya Siapkan Infrastrukturnya

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berkomitmen dalam mendukung proyek strategis nasional, salah ...
KRONIK

Dampingi Dirjen Cipta Karya PUPR Tinjau TPST, Bupati Lukman: Pengelolaan Sampah Program Prioritas

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, bersama Wakil Bupati Bangkalan, Moch. Fauzan Ja’far, menerima kunjungan ...