GRESIK – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gresik memperingati hari donor darah sedunia. Kegiatan donor darah digelar di Wahana Ekspresi Poespnegoro (WEP), Minggu (4/7/2024).

Sebanyak 50 orang pendonor terbanyak mendapat penghargaan. Reward itu diserahkan langsung Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah didampingi pejabat terkait.

Gus Yani sapaan akrab Fandi Akhmad Yani mengatakan, donor darah sangat penting untuk menyelamatkan nyawa orang lain. Oleh sebab itu, semua harus terlibat donor darah.

“Semakin banyak yang menolong, semakin banyak yang tertolong. Donor darah adalah salah satu bentuk kepedulian kita terhadap orang lain yang membutuhkan,” kata Gus Yani.

Pihaknya mengajak semua elemen, termasuk pengurus PMI Gresik untuk terus giat mengkampanyekan pentingnya donor darah. Dunia industri juga dihimbau untuk ikut terlibat.

“Belajar dari Covid-19 bagaimana pentingnya donor darah bisa jadi penyelamat dan sangat dibutuhkan masyarakat,” imbuh mantan Ketua DPRD Gresik tersebut.

Pihaknya mengapresiasi seluruh pihak yang telah aktif dalam kegiatan donor darah, baik itu relawan, organisasi kesehatan, maupun masyarakat umum.

Menurutnya, partisipasi aktif dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah.

“Dengan menjaga kestabilan persediaan darah, kita dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan,” katanya.

“Semoga semangat kepedulian terhadap sesama terus terjaga dan semakin banyak nyawa yang dapat tertolong melalui kegiatan donor darah,” imbuh Gus Yani.

Baca juga: Bung Karno Pendonor Darah

Diketahui, dalam kesempatan itu selain memberikan penghargaan kepada 30 sukarelawan pendonor darah sebanyak 50 kali, juga menyerahkan dana operasional PMI kecamatan serta launching layanan call center mobil Ambulance PMI hibah dari PT Petrokimia Gresik.

PMI Kabupaten Gresik berkolaborasi dengan dinas kesehatan juga membuka pelayanan kesehatan dan cek mata gratis.

Kegiatan ini turut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Gresik, Kepala OPD, serta pengurus PMI se-Kabupaten Gresik. (mus/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS