Besok Megawati Umumkan Jago PDIP di Pilbup Ngawi, Surabaya Gelombang Berikutnya

Loading

SURABAYA – Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pas di hari Raya Galungan yang diperingati Rabu (19/2/2020), Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati akan mengumumkan kandidat calon kepala daerah/wakil kepala daerah yang akan mengikuti kontestasi Pilkada 2020.

Megawati akan mengumumkan secara langsung rekomendasi tersebut di Kantor DPP PDI Perjuangan. “Satu pasangan calon gubernur dan 49 calon bupati dan wali kota,” kata Hasto, usai Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDIP Jatim, Hotel Utami, Jalan Juanda, Sidoarjo, Selasa (18/2/2020).

Dari sejumlah 49 daerah tersebut, sebut Hasto, ada rekomendasi untuk beberapa daerah di Jawa Timur, salah satunya Ngawi.

Sedangkan untuk Kota Surabaya, jelas Hasto, baru akan diumumkan pada gelombang selanjutnya. Targetnya, pada akhir bulan Maret, seluruh rekomendasi calon kepala daerah dari PDIP sudah tuntas.

“Surabaya masih butuh pemetaan lebih mendalam dan survei lebih lanjut, jadi belum bisa diumumkan besok,” ujarnya.

Baca juga: Dilantik Saat Rakerda, Ini ‘Mesin Politik’ PDI Perjuangan Jatim

“Kami harapkan akhir Maret, seluruh calon kepala daerah sudah kami rekomendasikan,” lanjut dia.

Dipilihnya hari raya Galungan untuk mengumumkan rekomendasi pilkada, karena dalam Hari raya Galungan terdapat simbol dharma melawan adharma.

“Berpolitik itu harus disertai dengan keyakinan kepada jalan kebenaran. Kita diajarkan dalam berpolitik itu, pada akhirnya kebenaran yang akan menang,” tuturnya.

“Tapi untuk seluruh daerah di Bali, rekomendasi tidak akan diumumkan besok,” tambah Hasto.

Sambil menunggu seluruh rekomendasi selesai, lanjut Hasto, PDI Perjuangan membentuk mesin-mesin Partai. Di antaranya seperti Badan Penanggulangan Bencana (Baguna), Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK), Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR), dan Badan Kebudayaan Nasional (BKN).

Juga Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat), Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN), dan Badan Pemenangan Pemilu (BP-Pemilu), serta Badan Legislasi Nasional.

Sementara itu, Kusnadi menyampaikan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menargetkan di Jawa Timur PDIP bisa menang di 13 daerah dari 19 daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak 2020.

“Ini bukan bentuk arogansi atau kesombongan. Dalam Rakernas telah disampaikan bahwa tahun 2024 adalah proses regenerasi maka kita harus siap karena Pileg Pilpres dan pilkada dilaksanakan secara serentak,” ucap Kusnadi yang juga Ketua DPRD Jatim ini.

Dia juga menegaskan bahwa PDIP menargetkan untuk bisa hattrick memenangkan pemilu tiga kali berturut-turut. “Walaupun Presiden Jokowi tidak mungkin mencalonkan diri lagi, kita tetap berharap Presiden tetap dari PDI Perjuangan,” tegasnya. (goek)