SUMENEP – Menjelang 1 Syawal 1443 H atau hari raya Idulfitri, kaum muslim pada bersuka cita. Setelah sebulan penuh melaksanakan ibadah puasa, mereka akan merayakan kemenangan. Sebagian mereka bersiap untuk bertakbir di musala atau masjid, dan sebagian yang lain merayakannya dengan berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu.

Seperti yang dilakukan oleh PAC PDI Perjuangan Kalianget, menyambut hari raya Idulfitri dengan berbagi sembako, sarung, dan uang santunan untuk fakir miskin di Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, Sumenep, Minggu (1/5/2022) sore.

Ketua PAC PDI Perjuangan Kalianget, Meixa Indra Dahar, mengatakan, kegiatannya berbagi di malam takbiran semata-mata untuk merayakan Idulfitri dalam kebersamaan. Ia berharap, dengan sembako dan uang yang diberikannya, para fakir miskin tersebut juga bisa merayakan Idulfitri dengan penuh bahagia.

“Hari raya Idulfitri ini ingin kami rayakan dengan berbagi dengan para saudara kami yang kurang mampu. Semoga dengan bantuan ini, mereka bisa merayakan Idulfitri dengan gembira dan Bahagia,” ujar Indra.
Ia juga menjelaskan, sudah menjadi tanggung jawab setiap kader PDI Perjuangan untuk senantiasa mengemban mandat sosial. Menurutnya, kader PDI Perjuangan harus responsif terhadap kondisi di sekitarnya.

“Sudah seyogyanya, saat kita melihat orang yang kurang mampu untuk membantunya. Apalagi ini hari Lebaran, di mana kita semua akan merayakannya dengan penuh suka cita,” terang Indra.

Sementara itu, Pak Agus, seorang pemulung yang mendapatkan sembako, sarung, dan uang santunan menyampaikan terima kasih pada PAC PDI Perjuangan Kalianget. Pak Agus juga berharap, PAC PDI Perjuangan Kalianget terus berkembang dan maju.

“Saya sampaikan terima kasih atas bantuannya. Semoga PDI Perjuangan semakin jaya, dan semakin peduli pada orang-orang seperti saya,” ujarnya. (set)