PONOROGO – Banteng Muda Indonesia (BMI) DPC Ponorogo menggelar pembentukan pengurus Forum UMKM BMI Hebat di resto Ecco Kitchen, Minggu (27/6/2021).
Ketua BMI DPC Ponorogo, Cholik Agus Dianto mengungkapkan pembentukan pengurus baru bagi forum Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ini bertujuan untuk pembenahan dan pemberdayaan ekonomi bagi pelaku UMKM se-Kabupaten Ponorogo.
“BMI bukan di politik saja. Tapi pembenahan dan pemberdayaan ekonomi. Apalagi situasi Covid ini, mikro paling berjalan daripada menengah ke atas,” tutur Cholik.
Suami Wakil Bupati Lisdyarita ini juga menjelaskan, terlebih, fungsi membentuk pengurus forum UMKM tersebut juga untuk memberikan pengarahan, pelatihan, pendampingan pada masyarakat pelaku UMKM atau Industri Kecil Menengah (IKM).
Dalam pembentukan pengurus ini, pihaknya melakukan pengidentifikasian untuk mempermudah koordinasi dengan para korcab (koordinator cabang), yaitu masing-masing perwakilan dari tiap kecamatan se-Kabupaten Ponorogo.
“Rencana semua kecamatan suda ada, kita bikin korcab. Supaya mudah mengidentifikasi pelaku UMKM maupun IKM,” jelasnya.
“Kita pakai sistem hierarki. Mulai dari kecamatan sampai ke desa/kelurahan biar koordinatnya ketahuan di mana UMKM-nya. Akan kesulitan kalau tidak ada sistem hierarki,” imbuh Cholik.
Cholik juga menambahkan, inisiasi dari BMI adalah untuk mengidentifikasi semua pelaku UMKM/IKM. Yang kemudian dibahas terlebih dahulu lalu dirumuskan gagasan-gagasan terbaik untuk mewujudkan program forum UMKM.
“Karena tanpa diidentifikasi tidak akan tahu apa yang akan dikoordinasikan sama mereka,” tutur Cholik.
Cholik berharap, dengan keadaan pandemi ini ada kontribusi mendapatkan pendapatan pelaku UMKM/IKM dan kompetitif, baik dari kualitas maupun harga supaya bisa bersaing di mana saja. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS