Sabtu
25 Oktober 2025 | 10 : 43

Pesan Jasmerah di Peringatan Kudatuli DPC PDI Perjuangan Sidoarjo

IMG-20250727-WA0041_copy_848x558
Peringatan Kudatuli di Kecamatan Tanggulangin, satu dari enam titik peringatan yang digelar serentak DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Sabtu (26/7/2025).

SIDOARJO – Ribuan kader PDI Perjuangan Sidoarjo mengikuti acara peringatan kerusuhan 27 Juli (Kudatuli) 1996 di enam titik, Sabtu (26/7/2025). Ribuan lilin dinyalakan, sebagai simbolisasi merawat ingatan peristiwa kelam 29 tahun silam.

“Jasmerah, jangan sekali-sekali melupakan sejarah,” kata Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Hari Yulianto dalam pesan singkatnya kepada media terkait acara tersebut.

Anggota DPRD Jatim itu menambahkan, poin penting refleksi Kudatuli adalah, pentingnya penghormatan terhadap independensi atau kedaulatan organisasi kepartaian.

“Oleh pihak manapun, khususnya kekuasaan, terhadap partai manapun. Gangguan terhadap PDI dibawah kepemimpinan Megawati yang terpilih secara sah dalam kongres di Surabaya saat itu (1993), memicu perseteruan hingga berpuncak pada peristiwa Kudatuli,” kata Hari Yulianto.

“Peristiwa Kudatuli bukan sekadar catatan perjalanan sejarah PDI menjadi PDI Perjuangan. Lebih dari itu, perjalanan berdemokrasi bangsa dan negara kita,” imbuh Hari Yulianto.

Hal disampaikan Hari Yulianto juga terpanjat dalam untaian doa pada acara peringatan. Selain mendoakan arwah korban meninggal, peserta acara juga mendoakan agar para korban hilang dalam peristiwa tersebut bisa ditemukan.

“Memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar peristiwa tidak terulang,” kata pembawa doa di Tarik, salah satu tempat acara.

Berita terkait: Peringati Kudatuli, DPC Sidoarjo Instruksikan Ribuan Kader Nyalakan Lilin

Plt Sekretaris DPC Sidoarjo, Bambang Riyoko menambahkan, secara keseluruhan acara digelar di enam kecamatan atau enam dapil. Yakni di Kecamatan Sidoarjo, Tanggulangin, Prambon, Tarik, Taman, dan Kecamatan Gedangan.

“Pesarta keseluruhan tercatat 1.433 Kader,” kata Bambang Riyoko usai acara di Taman.

Acara inti yakni mendengarkan testimoni para pelaku peristiwa, menyaksikan film dokumenter Kudatuli, diakhiri dengan doa bersama.

Ribuan kader Banteng ini dari unsur DPC, fraksi, PAC, dan perwakilan pengurus Ranting yang tersebar di 346 desa dari 18 kecamatan, serta puluhan pelaku sejarah.(int/hd/ian/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Respon Siswa Keracunan, Komisi IV DPRD Banyuwangi Sidak SPPG

BANYUWANGI – Komisi IV DPRD Banyuwangi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi ...
LEGISLATIF

Jalur Khusus Sepeda Jadi Parkiran Mobil, Disorot Komisi IV DPRD Ngawi

NGAWI– Jalur khusus bagi pesepeda di Jalan Yos Sudarso sisi barat, Kabupaten Ngawi, kini menuai sorotan. Fasilitas ...
LEGISLATIF

Bimtek Pengolahan Sampah Organik, Puti: Disiplin Menjaga Lingkungan Bermula dari Keluarga 

SURABAYA – Anggota Komisi X DPR RI Puti Guntur Soekarno bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Dukung Penuh Program 3 Juta Rumah, Siap Bantu Warga MBR dan PPPK

KEDIRI – Bupati Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) menyambut positif pelaksanaan sosialisasi program 3 Juta ...
LEGISLATIF

Sosialisasi Pencegahan Judi Online, Raymond Tara Sampaikan Pentingnya Peran Keluarga

SIDOARJO – Sekretaris Komisi A DPRD Sidoarjo, Raymond Tara Wahyudi ST, menekankan pentingnya peranan keluarga dalam ...
LEGISLATIF

Ringankan Beban Masyarakat, Legislator Banteng Madiun Ini Dukung Program OOTD PLN

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, kembali menunjukkan kepeduliannya ...