Minggu
26 Oktober 2025 | 6 : 08

Wujudkan Trisakti Bung Karno, BKN Jatim Aktif Nguri-uri Budaya Lokal

pdip-jatim-guntur-blitar-270521

BLITAR – Badan Kebudayaan Nasional (BKN) PDI Perjuangan Jawa Timur punya komitmen kuat untuk ikut aktif dalam upaya pelestarian kebudayaan nasional, khususnya kebudayaan local di Jawa Timur.

Sekretaris BKN DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Guntur Wahono mengatakan, upaya nguri-uri seni budaya tradisional yang dilakukan BKN, itu dalam rangka mengayomi, melestarikan, dan memelihara kebudayaan.

Menurutnya, langkah ini sebagai tindak lanjut dari salah satu poin dalam Trisakti Bung Karno yaitu berkepribadian di bidang kebudayaan.

Baca juga: Tampilkan Tari Emprak di Musancab, Suwito: Gambaran Kerja Kader Partai

Juga sebagai tanggung jawab moralitasnya sebagai seorang kader PDI Perjuangan untuk melanjutkan perjuangan Bung Karno dalam bidang kebudayaan.

“Pada intinya, sudah menjadi kewajiban BKN untuk membina dan membimbing agar mereka (komunitas seni dan budaya) menyatu dengan kita,” terang Guntur Wahono, usai acara pembukaan Musancab PDI Perjuangan se-Kabupaten Blitar, di Gedung Prasada, Kanigoro, Kabupaten Blitar, Kamis (27/5/2021).

Bentuk nyata pengabdian BKN PDI Perjuangan Jatim dalam melestarikan budaya dan seni yang ada, pihaknya selalu memfasilitasi dan membantu kelompok-kelompok seni dan budaya untuk terus berkarya.

“Kita memfasilitasi mereka untuk bisa action/tampil kemudian. Kita juga memberikan bantuan kepada mereka manakala mereka membutuhkan dukungan bantuan,” ujarnya.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini juga menjelaskan, sampai saat ini, BKN Jatim menaungi kelompok-kelompok kesenian. Seperti seni jaranan, kelompok tari, persatuan pedalang, dan persatuan sinden.

Terkait ini, pihaknya bakal menyelenggarakan kegiatan pada 29 Mei 2021 bersama kelompok-kelompok budaya di Kabupaten dan Kota Blitar.

Pihaknya akan menampung masukan-masukan dari kelompok budaya di naungan BKN tersebut. Selain itu untuk mencari solusi yang dihadapi kelompok seni budaya, khususnya di masa pandemi Covid-19 ini.

“Nanti pada tanggal 29 Juni malam, kita mengundang para kelompok budaya baik di Kota dan Kabupaten Blitar. Kita akan menyampaikan wawasan, pandangan dan sekaligus memberikan jalan keluar terhadap kesulitan-kesulitan yang dihadapi masyarakat kelompok budaya,” terang legislator dari Dapil Blitar Raya – Tulungagung tersebut. (yols/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila bagi Generasi Muda di Srengat Blitar

Guntur Wahono menegaskan pentingnya menanamkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah arus perkembangan ...
LEGISLATIF

Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Malang Desak Pemkab Hentikan Sementara SPPG Tanpa Izin SLHS

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang menyatakan sikap tegas terhadap polemik pelaksanaan program makan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Sambut Pembentukan Ditjen Pesantren: Kado Istimewa di Hari Santri Nasional 2025

Puan menilai kehadiran Ditjen Pesantren akan membuka peluang lebih besar bagi penguatan peran pesantren secara ...
LEGISLATIF

Wujudkan Indonesia Emas 2045, Syaifuddin Zuhri Dukung Pemberdayaan Gen Z di Surabaya.

Pemkot Surabaya bersama DPRD menyiapkan anggaran sebesar Rp 47 miliar untuk mendukung kreativitas dan mimpi anak ...
LEGISLATIF

Noto Utomo Sosialisasi Perda, Perusahaan Wajib Serap 60 Persen Naker Gresik

GRESIK – Penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Gresik masih menuai protes. Hal itu terungkap dalam kegiatan ...