TULUNGAGUNG – Tim Pemenangan Kabupaten/Kota (TPK) pasangan calon presiden-wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD Kabupaten Tulungagung telah resmi terbentuk.
TPK Tulungagung itu, komposisinya terdiri dari seluruh pengurus partai koalisi pengusung Ganjar-Mahfud ditambah perwakilan relawan-relawan di wilayah setempat.
Tak hanya selesai dalam membentuk TPK, namun posko pemenangan Ganjar-Mahfud di Kabupaten Tulungagung juga sudah resmi berdiri.
Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung, Susilowati mengatakan, susunan pengurus TPK Tulungagung yang terdiri dari unsur pengurus partai pengusung Ganjar-Mahfud telah selesai dibentuk.
Setelah resmi terbentuk, lanjutnya, TPK Tulungagung menggelar pertemuan dengan seluruh tim untuk menyusun strategi dan kegiatan pemenangan.
“Hari ini kita mengawali pertemuan dengan TPK Tulungagung dan segera dideklarasikan,” kata Susilowati usai kegiatan, Sabtu (2/12/2023) sore.
Dia menambahkan, selain sudah membentuk TPK Tulungagung, koalisi Partai pengusung juga telah mendirikan Posko pemenangan Ganjar-Mahfud yang berada di Kelurahan Kepatihan Kecamatan Tulungagung Kota.

Menurut Susi, sapaan akrabnya, dalam pertemuan perdana TPK Tulungagung itu seluruh pengurus partai koalisi pengusung hadir untuk menyusun rencana kegiatan pemenangan.
Bahkan, pada masing-masing bidang pada TPK Tulungagung segera melaksanakan rapat koordinasi secara mengerucut untuk membahas kegiatan hingga strategi pemenangan. “Untuk kegiatan skala besar, kami masih menunggu jadwal kampanye dari KPU Tulungagung,” ucapnya.
Susi mengungkapkan, TPK Tulungagung masih belum merencanakan terkait dengan kegiatan kampanye dengan menghadirkan Ganjar-Mahfud.
Namun, pihaknya sudah mendengar adanya informasi bahwa relawan di Tulungagung telah merencanakan kegiatan dengan menghadirkan Capres dan Cawapres, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Terkait dengan pengelolaan relawan yang ada di Tulungagung, Susi menyebut, telah membuka ruang dan menyediakan media koordinasi dengan seluruh koalisi partai.
Seluruh koalisasi partai, juga sudah siap memberikan support bagi para relawan sesuai dengan kekuatan dan kemampuan dari masing-masing partai.
“Yang terpenting adalah saling koordinasi untuk menyolidkan kekuatan antara relawan dan struktur seluruh partai pengusung,” tutupnya. (sin/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS