BOJONEGORO – Calon Bupati Teguh Haryono hadir dalam acara pelatihan saksi yang diselenggarakan Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Bojonegoro.

Hadir dalam acara pelatihan, Teguh Haryono memompa semangat pada para saksi tingkat TPS. “Saksi ini kunci untuk mengamankan suara paslon nomor urut 1,” katanya.

Sementara itu, pelatihan saksi dilaksanakan selama tiga hari secara bertahap di semua dapil. Jumlah saksi sebanyak 4.236 dengan jumlah TPS 2.118. Singkatnya, 1 TPS ada dua saksi bertugas.

Hadir dalam konsolidasi, anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro Natasha Devianti yang juga Plt. Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kapas, juga pengurus BSPN M. Asep Awaludin.

“Kita hari ini sudah menyelesaikan sebagai pelatihan saksi untuk pilkada provinsi dan kabupaten,” katanya.

“Tugas saksi selain mengawasi di TPS juga menjadi Guraklih (Regu Penggerak Pemilih). Yang pada hari ini kami latih untuk melakukan Door to Door guna mensosialisasikan calon yang di usung PDI Perjuangan,” katanya.

“Selain door to door saksi juga dilatih  menggunakan aplikasi guna mempercepat pengumpulan rekap perolehan suara,” katanya.

Dapil 5 dan 6
Teguh Haryono juga menghadiri konsolidasi di daerah pemilihan 5 dan 6, Kecamatan Tambakrejo dan Kasiman.

“Sebagai calon bupati, dan insyaallah sebagai bupati nantinya, saya bertanggung jawab atas kesejahteraan masyarakat, maka saya akan memberikan hak masyarakat dari hasil minyak dan gas (Migas) yang di miliki Bojonegoro saat ini,” katanya.

Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kasiman, Lasmiran yang juga anggota DPRD  Bojonegoro mengajak seluruh kader untuk bersama-
sama berjuang memenangkan Risma-Gus Hans dan Teguh – Farida.(dian)