Sabtu
19 April 2025 | 11 : 00

Target Bupati Arifin, Vaksinasi Tembus 70 Persen Sebelum Nataru

pdip-jatim-211222-arifin-tinjau-vaksinasi

TRENGGALEK – Pemerintah Kabupaten Trenggalek mengejar capaian vaksinasi 70 persen jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Upaya dilakukan di antaranya dengan terus melakukan serbuan vaksinasi hingga ke pelosok desa ini juga agar Trenggalek segera masuk level 1 PPKM.

Seperti vaksinasi yang digelar di Balai Desa Prambon, Kecamatan Tugu kemarin, yang ditinjau langsung Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.

Bupati Arifin mengatakan, berdasarkan KTP, capaian vaksinasi di Trenggalek tembus di angka 80 persen. “Cuma memang kendalanya kalau berdasarkan e-care yang dilakukan instansi kesehatan kita itu, kita masih sekitar 67 persen,” bebernya, Rabu (22/12/2021).

Semua itu, jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek ini, karena banyak warga setempat yang bekerja di luar kota dan ber KTP Trenggalek. Sehingga banyak warga Trenggalek melakukan vaksinasi di luar kota dan tercatat sebagai pekerja di kota tersebut.

“Nah ini yang sedikit menantang kita bisa berkeliling ke pelosok-pelosok untuk menjaring lebih dalam,” urai Arifin.

Dalam kunjungannya di Desa Prambon, Arifin datang bersama Komandan Kodim 0808 Trenggalek Letkol. Arh. Uun Samson Sugiharto dan Kapolres Trenggalek AKBP Dwiasih Wiyatputra.

Dia juga mengungkapkan, secara umum vaksinasi di Desa Prambon telah mencapai angka 75 persen.

Pihaknya pun lantas menargetkan hingga 24 Desember nanti vaksinasi di seluruh Kabupaten Trenggalek harus tembus di angka 70 persen.

“Kemenkes menyampaikan, bahwa Omicron ini dapat ditanggulangi ketika vaksin sudah merata. Pasalnya fatality ratenya bisa lebih ditekan ketika sudah melakukan vaksinasi. Jadi sekarang kita kejar vaksinasi,” ungkapnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek dr Saeroni menyampaikan hingga saat ini capaian vaksin untuk dosis pertama 57,24 persen dan untuk lansia 57 persen.

“Artinya untuk mencapai level 1, ini masih kurang 2,6 atau 2,7 persen, kisaran dosis satunya 14 ribu sasaran,” jelasnya.

Saeroni kemudian mengatakan ketersediaan vaksin di Kabupaten Trenggalek terbilang cukup. Saat ini saja tersedia sekitar 96 ribu dosis.

“Jadi misalnya ini digunakan (untuk memenuhi target) sangat mencukupi 70 persen,” katanya.(man/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Soroti Kekerasan Seksual yang Dilakukan Tenaga Medis

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kekerasan seksual yang diduga dilakukan tenaga medis, khususnya ...
KRONIK

Menu Makanan Bergizi Gratis di Pamekasan Disorot, DPRD Jatim Minta Perbaikan

PAMEKASAN – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menjadi sorotan setelah ...
EKSEKUTIF

Bupati Yani Bersyukur Pemkab Gresik Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan keuangan daerah. ...