
JAKARTA – Data penghitungan suara pilpres 2019 yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih terus bergerak.
Data tersebut ditampilkan pada portal pemilu2019.kpu.go.id. Hingga Selasa (24/4/2019) pukul 15.30 WIB, data yang masuk mencapai 165.920 TPS dari total 813.350 TPS. Jika dipresentasekan, jumlah tersebut baru mencapai 20,3 persen.
Hasil Situng sementara ini menunjukan, pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin unggul 55,08 persen. Sementara paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan suara 44,92 persen.
Sementara ini, Jokowi-Ma’ruf unggul di sejumlah provinsi, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Utara, hingga Papua.
Sedangkan Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Sumatra Barat, Jambi, Aceh, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menurut Komisioner KPU Viryan Azis, Situng berfungsi sebagai transparansi penghitungan dan rekapitulasi suara pemilu. Publik dipersilakan untuk memantau dan mengawasi data yang direkap, supaya tidak terjadi kesalahan.
Sekalipun publik menemukan data yang salah, kata Viryan, maka data tersebut masih bisa diperbaiki oleh jajaran KPU.
“Itulah dampak dari transparansi kerja KPU. Publik bisa mengkoreksi, publik bisa mengkritisi, dan KPU selalu responsif terhadap hak-hak itu,” kata Viryan di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019). (kompas)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS