Rabu
21 Mei 2025 | 1 : 47

Presiden Joko Widodo Harapkan Hilirisasi Bahan Tambang Jadi Prioritas Pemerintahan Mendatang

pdip-jatim-joko-widodo-100123-hut-50-1a1

JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo berharap, integrasi sejumlah pusat industri hulu hingga hilir (hilirisasi) bahan tambang menjadi prioritas pemerintahan mendatang. Hal tersebut merujuk peta jalan industrialisasi bahan baku kendaraan listrik yang bakal menjadi andalan Indonesia di masa depan.

Harapan Presiden Jokowi seperti disampaikan dalam pidatonya pada acara peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan di JIExpo, Jakarta, Selasa (10/1/2023).

“Meski kita ditakut-takuti kalah di WTO kita tetap terus (hilirisasi), justru kita tambah setop bauksit. Nanti pertengahan tahun lagi kita setop tembaga kita harus berani,” kata Jokowi di hadapan ribuan kader PDI Perjuangan.

Rencana moratorium ekspor itu, kata Jokowi, menjadi bagian dari peta jalan industrialisasi bahan baku kendaraan listrik yang bakal menjadi andalan Indonesia mendatang.

Berbarengan dengan kebijakan dagang itu, dia mengatakan, pemerintah tengah mengkaji upaya integrasi sejumlah pusat industri hulu hingga hilir dari nikel, bauksit, tembaga hingga timah yang menjadi komponen utama pembentukan baterai hingga kendaraan listrik di dalam negeri.

Menurutnya, rencana integrasi sejumlah pusat industri yang tersebar di beberapa daerah itu relatif sulit dilakukan. Dia berharap peta jalan itu dapat tetap menjadi prioritas dari pemerintahan selanjutnya.

“Kita harapkan ini bisa jadi ekosistem bagi kendaraan listrik yang ke depan memberi masa depan yang cerah karena seluruh pasar membutuhkan mobil listrik, tahapannya akan masuk ke baterai listrik terlebih dahulu,” kata dia.

Kendati demikian, rencana moratorium ekspor tembaga itu relatif sulit dilakukan di tengah kapasitas olahan industri lanjutan dalam negeri yang masih rendah.

Jokowi mengatakan tahun 2022 kemarin merupakan tahun yang sangat sulit bagi dunia maupun bagi negara yang ada di dunia ini. “Tapi kita sepertinya tidak merasakan, karena kita memang masih tumbuh pada posisi yang normal ekonomi kita,” ujarnya.

Tahun kemarin, kata dia, merupakan tahun turbolensi ekonomi yang sulit dihitung dan sulit diprediksi serta tahun ini akan jauh lebih sulit bagi dunia. Oleh sebab itu, kata Jokowi, 2023 adalah tahun ujian bagi negara Indonesia.

Jokowi kemudian mengingatkan bahwa pada medio tahun 1997 dan 1998 banyak negara yang jatuh termasuk Indonesia. Indonesia sendiri pada saat itu, juga menjadi pasien dari IMF.

Sedangkan tahun ini yang menjadi pasien IMF ada 16 negara karena ekonominya ambruk. “Dan 36 negara antre di depan pintunya IMF, karena juga sudah tidak memiliki kekuatan ekonomi di dalam negerinya,” beber Jokowi.

Dengan fenomena seperti ini, Presiden Jokowi minta agar seluruh warga negara Indonesia lebih berhati-hati dan harus bekerja lebih keras lagi. Kendati ekonomi Indonesia di tahun 2022 tumbuh dengan baik.

“Karena Managing Director IMF Kristalina Georgieva menyampaikan tahun 2023 sepertiga ekonomi dunia diprediksi akan mengalami resesi dan untuk negara-negara yang tidak terkena resesi, ratusan juta penduduknya akan merasakan sedang dalam keadaan resesi,” terang dia.

“Oleh sebab itu saya tidak menakut-nakuti tapi kita semuanya harus hari-hati dan waspada jangan keliru kebijakan, jangan keliru policy sehingga membawa kita pada sebuah kekeliruan besar,”sambung Jokowi.

Indonesia sendiri, lanjut dia, termasuk sebuah negara yang masih mampu bertahan sampai saat ini karena pondasi yang telah dibangun yaitu infrastruktur untuk Indonesia maju.

Adapun strategi selanjutnya dalam pemerintahan Presiden Jokowi adalah industrialisasi hilirisasi. Dalam hal industri hilirisasi Jokowi kembali mengingatkan bahwa lebih dari 400 tahun sejak zaman Kompeni atau VOC kita masih mengirim bahan mentah keluar sehingga kita tidak mendapatkan apapun.

Oleh sebab itu beberapa aset besar yang dimiliki negara Indonesia seperti Freeport yang sudah 50 tahun dimiliki oleh Freeport-McMoran dari Amerika dan dalam tiga tahun ke belakang ini mayoritas telah dimiliki Indonesia yaitu 51,2 persen.

“Apa yang kita inginkan dari pengambil alihan ini adalah Industrialisasi. Jangan sampai tambangnya ada di negara kita di Papua, smelternya Industrinya ada di Jepang, smelter industrinya ada di Spanyol, kita gak dapat apa-apa. Pajak hanya dapat sedikit, royalti juga dapat sedikit, deviden dapat sedikit, lapangan kerja juga gak dapat,” paparnya.

“Inilah yang harus kita balik bahwa bahan–bahan mentah yang kita miliki baik tambang, pertanian, perkebunan semuanya harus dihilirisasi agar nilai tambah berada didalam negeri,” katanya.

Jokowi juga menyampaikan bahwa saat ini 98 persen pekerja yang ada di Freeport adalah warga negara Indonesia sementara 41 persen dari pekerja tersebut berasal dari tanah Papua.

Kemudian soal Blok Rokan, Jokowi menyampaikan 97 tahun Blok Rokan dikelola oleh Chevron dari Amerika Sereikat dan saat ini seratus persen telah diambil alih pemerintah Indonesia dan dikelola oleh Pertamina.

Begitupula dengan Blok Mahakam dalam kurun waktu 43 tahun dikelola oleh Total E&P dari Prancis dan saat ini seratus persen telah dikelola oleh Pertamina.

“Apa yang saya lihat di lapangan seperti Rokan 100 persen sekarang tenaga kerjanya semuanya dari Indonesia dan kemarin ada tambahan lagi 12 ribu 500 pekerja baru di Blok Rokan, karena kita ingin mengebor lebih banyak lagi sumur-sumur yang ada,”paparnya.

Jokowi melanjutkan pekerjaan besar negara Indonesia bukanlah menguasai beberapa aset besar tersebut.

Pekerjaan besar negara Indonesia ke depan adalah bagaimana membangun sebuah sistem besar, agar yang namanya bahan tambang seperti nikel, bauksit, tembaga dan timah seluruhnya bisa terintegrasi dan bisa memproduksi barang jadi maupun setengah jadi yang pada akhirnya bisa memberikan nilai tambah yang sebesar-besarnya utamanya lapangan kerja bagi rakyat Indonesia.

Presiden Joko Widodo dalam acara peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan di JIExpo, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Foto-foto: Bagus/pdiperjuangan-jatim.com

“Nikel yang sudah kita stop tiga tahun yang lalu. Dulu waktu masih mentah kita ekspor, itu nilainya pertahun hanya 17 triliun rupiah. Setelah kita stop tiga tahun ini, setahun bisa menghasilkan 360 triliun rupiah. Ini baru nikel,” bebernya.

“Bauksit kemarin sudah kita umumkan di bulan Desember stop juga mulai juni 2023 dan akan kita industrilisasikan, kita hilirisasikan di dalam negeri,” tambah dia.

Jokowi melanjutkan ekspor nikel dari Rp 17 triliun menjadi Rp 360 triliun, hal itu kata dia merupakan sebuah angka lompatan yang sangat besar sekali. Namun demikian ketika nantinya menjadi sebuah ekosistem baterai dan ekosistem mobil maka akan memberikan nilai tambah ratusan kali.

“Bukan puluhan kali lagi tapi ratusan kali. Problemnya adalah kita digugat oleh Uni Eropa. Nikel kita digugat oleh Uni Eropa dan diputuskan kita kalah, kita kalah. Tapi saya sampaikan pada Bu Menteri Luar Negeri jangan mundur,” tegasnya.

“Karena inilah yang akan menjadi lompatan besar peradaban negara kita, saya meyakini itu, terus kita banding. Kalau banding nanti kita kalah, saya gak tahu, ada upaya apa lagi yang bisa kita lakukan,” terangnya.

Menurutnya  itulah sebuah perdagangan yang terkadang menekan sebuah negara agar mereka ikut aturan main yang dibuat oleh negara-negara besar. “Sehingga kalau kita ekspornya, kirimnya hanya bahan mentah, sampai kiamat kita akan menjadi negara berkembang,” sebut Jokowi.

Lebih lanjut Jokowi menyampaikan bahwa pada tahun 1965 Bung Karno pernah mengatakan menolak ketergantungan pada imperialisme, memperluas kerja sama yang sederajat dan saling menguntungkan.

“Bung Karno tahun “65 sudah menyampaikan itu dan supaya kita tidak bisa didikte dan tidak menggantungkan diri kepada negara manapun. Inilah yang ingin kita lakukan berdikari, berdikari, berdikari,” jelasnya. (yols/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

DPRD Banyuwangi Terima Kunjungan Mahasiswa Untag, Belajar Penyusunan dan Pembahasan Perda

BANYUWANGI – DPRD Kabupaten Banyuwangi menerima kunjungan studi puluhan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas ...
KOLOM

Menimbang Kebijakan Fiskal dan Asumsi Ekonomi Makro 2026

Oleh: Ketua Banggar DPR, Said Abdullah HARI ini, bertepatan dengan 20 Mei, sebagai hari kebangkitan nasional, ...
EKSEKUTIF

Pimpin Upacara Harkitnas, Wabup Antok Tekankan Pentingnya Menjaga Semangat Kebangkitan

NGAWI – Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 2025. ...
LEGISLATIF

Soal Demo Ojol Tuntut Potongan Tarif, Puan: DPR Sedang Cari Win-Win Solution

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi aksi unjuk rasa besar-besaran ribuan pengemudi ojek online (ojol) ...
SEMENTARA ITU...

Dirham Akbar Jadi Ketua PBSI Lamongan, Fokus ke Pembinaan Atlet

LAMONGAN – Kepengurusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Lamongan resmi dilantik oleh ...
LEGISLATIF

DPRD Jember Minta Rekanan Peserta Lelang Pengadaan Barang dan Jasa Dikaji Lagi

JEMBER – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Jember Edi Cahyo Purnomo (ECP) minta agar rekanan yang ...