TULUNGAGUNG – DPC Projo Kabupaten Tulungagung menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 bagi warga Kota Marmer, Kamis (25/11/2021). Vaksinasi berlangsung di SMPN 2 Ngunut ini sebagai upaya mendukung tercapainya kekebalan kelompok atau herd immunity di Tulungagung.
Ketua Panitia Vaksinasi Covid-19 DPC Projo Tulungagung, Rindu Rikat, mengungkapkan pelaksanaan vaksinasi berlangsung selama sehari. “Ada 1.198 warga yang divaksin,” beber Rindu Rikat.
Dalam kegiatan vaksinasi yang juga dihadiri Ketua DPC Projo Kabupaten Tulungagung, Siti Munawaroh ini, terangnya, ditujukan kepada warga Tulungagung yang belum divaksin Covid-19.
“Tidak hanya untuk kalangan umum, tetapi juga untuk anak usia 12 tahun ke atas dan lansia (lanjut usia),” sambung Kepala Badan Kebudayaan Nasional (BKN) DPC PDI Perjuangan Tulungagung ini.
Dia mengaku senang karena penyelenggaraan vaksinasi berlangsung lancar. Dan rencananya kegiatan serupa akan dilakukan pada awal 2022 mendatang.
“Ini semua kami lakukan untuk ikut mendukung dan menyukseskan gerakan nasional percepatan vaksinasi Covid-19,” paparnya.

Lebih lanjut Rindu Rikat berharap dengan semakin banyaknya warga Kabupaten Tulungagung yang mengikuti vaksinasi Covid-19 akan mempercepat tercapainya herd immunity.
“Semoga dalam waktu dekat di Tulungagung sudah terbentuk kekebalan kelompok untuk menangkal penularan Covid-19,” harap dia.
Seperti diketahui, saat ini capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung terus meningkat. Sampai saat ini jumlah warga yang tervaksin dosis satu sudah mencapai 63,45 persen dan yang tervaksin dosis dua sebanyak 38,31 persen.
Jumlah warga lansia yang tervaksin Covid-19 juga meningkat tajam. Sampai hari ini sudah mencapai 51,63 persen.
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, pun yakin pada pekan depan Kabupaten Tulungagung sudah akan turun level dalam melaksanakan PPKM. Dari PPKM level 3 menjadi PPKM level 2.
Terlebih jumlah lansia yang tervaksinasi sudah jauh melebihi 40 persen, sebagai salah satu syarat untuk menerapkan PPKM level 2. (atu/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS