Sabtu
26 April 2025 | 11 : 55

Pemkab Blitar Mau Gabung Dua Dinas, Fraksi Banteng: Tidak Perlu!

pdip-jatim-suwito-100721

BLITAR– Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Blitar minta Bupati Rini Syarifah menjelaskan lebih detil, terkait rencana penggabungan (merger) dua dinas atau organisasi perangkat daerah (OPD).

Rencananya dua dinas yang akan dimerger adalah Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak digabung dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial. Lalu Dinas Koperasi dan Usaha Mikro digabung dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Hal tersebut disampaikan saat pandangan umum dalam rapat Paripurna tentang Pandangan Umum Fraksi terhadap lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan eksekutif di Gedung DPRD Kabupaten Blitar, Jumat (9/7/2021).

Lima Raperda yang diusulkan antara lain, Raperda RPJMD, Raperda SOTK, Raperda Pengelolaan Keuangan Daerah, Raperda Retribusi Jasa Umum dan Raperda Dana Cadangan.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, Suwito Saren Satoto menyampaikan, pihaknya mendukung adanya perampingan OPD karena sesuai dengan aturan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Namun, pihaknya juga memberikan catatan pada beban kerja yang nantinya akan dipikul oleh dua dinas hasil perampingan tersebut.

“Kalau berbicara efektifitas dan efesiensi, serta beban kerja, sebetulnya lebih pada klasifikasi dinas. Nah kalau itu digabungkan, tentang anggaran dan program kerjanya nanti bagaimana?” kata Suwito.

Oleh sebab itu, pihaknya minta Pemerintah Kabupaten Blitar meninjau kembali penataan organisasi di lingkungannya dan hendaknya mengacu pada karakteristik daerah dan kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, perampingan OPD memerlukan perhitungan dan pertimbangan jumlah kebutuhan dengan urusan dan beban kerja agar distribusi beban kerja terbagi secara proporsional dan profesional dalam raperda pembentukan dan susunan perangkat daerah.

“Bila terjadi restrukturisasi organisasi perangkat daerah, pastinya yang kita harapkan dapat lebih maksimal dalam melayani masyarakat. Namun di sisi lain yang patut menjadi pertimbangan adalah cocok dan sesuai nggak dengan karakteristik masyarakatnya. Khususnya di Kabupaten Blitar ini,” ujarnya.

Politisi yang juga Ketua DPRD Kabupaten Blitar Suwito ini menilai, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tidak perlu digabung.

Sebab, Dinas ini memiliki peran yang sangat penting, utamanya di bidang pengendalian penduduk dan pemberdayaan perempuan.

“Menurut kita saat ini tidak perlu dimerger. Penggabungan sebuah dinas ke dinas lain tidaklah mudah, apalagi organisasi dan struktur dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak itu sudah ada sejak dulu,” jelas dia.

Sementara terkait  Dinas Koperasi dan Usaha Mikro yang rencananya akan digabung dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, pihaknya justru ingin agar Dinkop UMKM berdiri sendiri agar Dinkop mandiri. Bahkan jangkauan Dinkop UMKM seyogianya dapat diperluas dari sebelumnya.

“Jadi tidak mungkin Dinkop ditarik ke Disperindag. Yang pasti kami akan mengawalnya, karena berpengaruh terhadap keberlangsungan Koperasi dan UMKM,” pungkasnya. (arif/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Wabup Lumajang Buka Kejuaraan Pencak Silat, 840 Atlet Siap Berlaga

LUMAJANG – Semangat membara mewarnai pembukaan Pencak Silat Lumajang Championship 2 Tahun 2025 di GOR Wira Bhakti ...
EKSEKUTIF

Bupati Gresik Gelar Rakorda Pendirian Koperasi Merah Putih Serentak di Seluruh Desa/Kelurahan

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik terus meneguhkan komitmennya dalam membangun ekonomi kerakyatan yang kokoh dan ...
LEGISLATIF

Legislator Banteng DPRD Kabupaten Malang Ini Jamin Pemerataan Pendidikan Lewat SPMB Metode Baru

MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarrok menjamin pemerataan pendidikan ...
KRONIK

RPJMD Surabaya 2025-2029 Fokus pada Transformasi Menuju Kota Dunia

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) bersama DPRD telah resmi menetapkan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan ...
KRONIK

Anggota Koperasi di Magetan Resah Gegara Tabungan Tak Cair, Fraksi PDI Perjuangan Siap Mengadvokasi

MAGETAN – Ratusan ibu rumah tangga di Magetan meluapkan kekecewaannya dengan mendatangi kantor Koperasi Mitra ...
KRONIK

Ketua DPRD Tulungagung Harap GP Ansor Ciptakan Gagasan Menjadi Mercusuar

TULUNGAGUNG – Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Marsono, menghadiri puncak peringatan hari ulang tahun (Harlah) ...