MALANG – Jelang Lebaran, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang membagikan 11 ribu paket sembako untuk jajaran pengurus, mulai tingkat anak ranting sampai DPC.

Pendistribusian paket sembako itu secara simbolis diberangkatkan Bupati Malang HM Sanusi, yang juga menjabat Ketua Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) PDI Perjuangan Kabupaten Malang.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan tiap tahun. “Kami memang rutin memberikan bingkisan kepada pengurus mulai anak ranting sampai tingkat DPC,” kata Didik, kemarin.

Tahun ini, pihaknya memberikan sesuatu yang beda, yakni paket sembako. Sebab, jelas Didik, kondisi pandemi Covid-19 ini kebanyakan masyarakat tentu akan lebih membutuhkan bantuan sembako dibanding bingkisan.

“Harapannya, bantuan ini bisa membantu para struktur kami (PDIP) secara keseluruhan,” jelas pria yang juga Ketua DPRD Kabupaten Malang ini.

Pihaknya juga minta seluruh jajaran pengurus PDIP se-Kabupaten Malang turut mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap berdiam diri di rumah selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Malang Raya ini.

Tidak hanya itu, dia juga sudah memerintahkan kepada jajarannya secara tertulis agar menciptakan kampung tangguh di desa masing-masing. “Dengan begitu kami berharap mata rantai Covid-19 ini bisa segera terputus,” harapnya.

Selain membagikan sembako, mulai Kamis (21/5/2020) DPC PDIP Kabupaten Malang juga membuka dapur umum untuk memproduksi dan mendistribusikan makanan kepada masyarakat kecil.

Aksi kemanusiaan ini sebagai wujud partisipasi mengatasi dampak yang ditimbulkan virus Corona. “Ini adalah bakti DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, dengan adanya mengaktifkan dapur umum di Kantor DPC,” ujar Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang Darmadi, .

Tak hanya di kantor cabang, dapur umum juga didirikan di 33 kecamatan di Kabupaten Malang. “Di setiap PAC di Kabupaten Malang juga kita aktifkan dapur umum. Dan ini akan kita lakukan terus menerus selama PSBB dan selama virus Corona masih ada di bumi Arema ini,” jelasnya.

Nasi bungkus atau kotak dari dapur umum DPC PDI Perjuangan ini akan dibagikan kepada masyarakat kecil, khususnya bagi mereka yang berpenghasilan tidak tetap, buruh harian, ataupun mereka yang terkena PHK.

“Partai terus hadir di tengah rakyat dengan membuka dapur umum, kami kelola dengan semangat kerakyatan dan kemanusiaan dan gotong royong,” kata politisi yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang ini. (goek)