JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan para kadernya supaya tidak menjadi politisi populis. Pesan ini disampaikan Megawati saat membuka Rakernas I PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (10/1/2020).
“Anak-anakku yang saya cintai. Kemenangan elektoral bisa dipastikan adalah kerja politik konkret bagi rakyat bangsa dan negara. Jangan berpolitik dengan cara pragmatis dengan menjadi politisi populis,” ujar Megawati.
“Yang sibuk obok-obok emosi warga, tapi tak ada keputusan politik nyata bagi rakyat itu sendiri,” tambah dia.
Presiden ke-5 RI ini pun minta semua kader PDI Perjuangan untuk bekerja dengan sungguh-sungguh. Teruntuk juga bagi mereka yang belum melaksanakan perintah tersebut.
“Kalau kita bekerja sungguh-sungguh untuk rakyat bangsa dan negara. Banyak kader yang dapat melaksanakan hal itu. Bagi yang belum, segeralah bergegas mengikuti kawan-kawan yang lain,” katanya.
Megawati juga minta kader PDIP supaya tidak berpolitik dengan wacana. Dia minta kadernya langsung menjalankan politik yang nyata.
“Sekali lagi. Stop berwacana politik. Rumuskan politik legislasi. Politik anggaran. Yang jadi prioritas perjuangan kita. Rumuskan prioritas industri nasional untuk mewujudkan Indonesia berdikari. Semua harus dipastikan untuk pemenuhan kesejahteraan rakyat,” ucapnya.
Megawati lantas menyinggung tiga pilar PDIP, di antaranya mengusahakan pembangunan infrastruktur dan memenuhi cita-cita rakyat Indonesia seperti yang digambarkan oleh Soekarno.
Dia mempertanyakan kesiapan para kader untuk mewujudkan kesejahteraan, yang ditandai dengan kecukupan rakyat akan kebutuhan sandang dan pangan.
“Siapa yang bisa mengerjakan?” teriak Megawati. “PDI Perjuangan!,” tegasnya diikuti tepuk tangan para kader.
Rakernas I sekaligus perayaan HUT ke-47 PDI Perjuangan yang dihadiri sekitar 4.371 peserta ini mengangkat tema “Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional”.
Rakernas juga mengambil sub tema “Strategi Jalur Rempah dalam Lima Prioritas Industri Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Berdikari”.
Presiden Joko Widodo dan Wapres KH Ma’ruf Amin serta sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju juga tampak hadir, seperti Menteri BUMN Erick Thohir.
Kegiatan juga dihadiri Ketua Wantimpres Wiranto serta Ketua Umum sejumlah partai politik seperti Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Muhamadiyah Din Syamsudin hingga Ketua MPR Bambang Soesatyo. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS