SURABAYA – Hj. Siti Atikoh Suprianti, istri Calon Presiden nomor 3, Ganjar Pranowo, bakal berkeliling Kota Surabaya pada Selasa-Rabu (19-20/12/2023). Di Kota Pahlawan, perempuan yang gemar berolahraga lari dan bersepeda itu bakal mengunjungi sejumlah titik.
“Ibu Atikoh berkunjung ke Kota Surabaya, 19-20 Desember. Dijadwalkan beliau akan bertemu sejumlah kalangan, di sejumlah kegiatan dengan warga. Kunjungan ke Surabaya sebagai bagian dari safari Ibu Atikoh ke berbagai daerah,” kata Adi Sutarwijono, Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud Kota Surabaya, Senin (18/12/2023).
Atikoh adalah sosok perempuan inspiratif, pendamping Capres Ganjar Pranowo. Tidak mengherankan, di setiap tempat yang dia kunjungi, warga sangat antusias menyambut Atikoh.
“Ibu Atikoh sosok yang smart, ceria, santun, pokoknya nyenengke (menyenangkan). Kami mengajak semua warga kita ikut bergembira bersama Ibu Atikoh di Surabaya,” ujarnya.
Kader-kader PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo sebagai parpol pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD pun bersiap-siap untuk menyambut kedatangan Atikoh di Kota Pahlawan.
“Kita akan ajak Ibu Atikoh menyapa warga Kota Surabaya, dengan mlaku-mlaku (jalan-jalan) menikmati kuliner dan suasana Jalan Tunjungan pada Selasa 19 Desember jam 19.00,” jelas Adi.
Di Surabaya, Atikoh juga dijadwalkan akan mengikuti doa bersama dengan ribuan ibu-ibu jamaah pengajian. “Doa bersama untuk keselamatan dan ketenteraman masyarakat, bangsa dan negara,” sambung pria yang juga Ketua DPRD Surabaya tersebut.
Kalangan relawan, pelajar dan mahasiswa, penggiat kaum perempuan, penggiat UMKM, dan berbagai komunitas pun bersiap menyambut kedatangan Atikoh dan rombongan.
“Kami anak-anak muda sangat antusias menanti kehadiran Ibu Atikoh. Banyak kalangan yang menanyakan jadwal Ibu Atikoh karena banyak sekali warga Surabaya yang ingin berjumpa langsung,” ungkap Mirza Akmal, relawan pelajar dan mahasiswa.
Atikoh bakal berkegiatan di beberapa titik di Kota Pahlawan. Mulai berjumpa dengan anak-anak muda, senam pagi bersama, silaturahim dengan sejumlah komunitas dan doa bersama dengan ibu-ibu pengajian, hingga mengunjungi UMKM.
“Dari berbagai komunikasi di grup percakapan WhatsApp, cangkrukan warung kopi dan pasar, jamaah pengajian, banyak sekali warga yang sudah tidak sabar ingin menyambut kehadiran beliau,” sebut Teguh Trihandoko, dari relawan JAKA.
Atikoh merupakan sarjana lulusan Universitas Gadjah Mada. Dia bertemu Ganjar di kampus tersebut. Atikoh merupakan adik tingkat tiga tahun dengan Ganjar Pranowo. Cinta bersemi di antaranya keduanya hingga sekarang ini.
Atikoh melanjutkan studi S2 Public Policy di Tokyo University pada 2007. Atikoh berasal dari keluarga pesantren.
Kakeknya, KH. Hasyim Abdul Karim, merupakan pendiri Pondok Pesantren Riyadus Sholikhin Kalijaran, Karanganyar, Purbalingga, Jawa Tengah. KH Hasyim Abdul Karim merupakan tokoh dan ulama Nahdlatul Ulama (NU) terpandang di kawasan tersebut.
Atikoh juga sangat aktif berkegiatan sosial. Termasuk terlibat dalam berbagai penggalangan dana untuk membantu penyintas kanker. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS