
BATU – Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Ir Budi Sulistyono mengatakan, target memenangkan minimal 13 pilkada kabupaten/kota di Jatim pada Desember 2020 mendatang bukan hal yang sulit.
Menurutnya, jika capaian kemenangan pilkada pada 2015 lalu mampu dipertahankan, maka target menang minimal di 13 kabupaten/kota itu tidak akan sulit.
Baca juga: BSPN PDI Perjuangan Jatim Mulai Latih Saksi TPS Pilkada
“Kalau capaian 2015 lalu bisa kita pertahankan, target tambahan memenangkan pilkada di tiga daerah lagi tidak sulit bagi kita. Jadi ada target-target baru sebenarnya di luar yang sudah ada,” kata Budi Sulistyono, Sabtu (19/9/2020).
Menurutnya, saat ini Gresik menjadi target juga, kemudian Situbondo, bahkan Pacitan juga menjadi target.
“Jember ini ada peluang, ini hal-hal yang baru,” tambah Kanang, sapaan akrab politisi yang juga Bupati Ngawi itu, saat di komplek Diklat PDI Perjuangan Jatim “Wisma Perjuangan”, di Desa Oro-oro Ombo, Kota Batu.

Di sekolah Partai milik DPD PDIP Jatim ini, Kanang memberi pembekalan bagaimana manajer kampanye mampu untuk menggalang massa, penguasaan teritori, dan penguasaan komunitas.
Di hadapan 73 peserta Pelatihan Manajer Kampanye yang digelar Badan Pemenangan (BP) Pemilu DPD PDIP Jatim, Kanang memberikan bekal dalam memenangkan pilkada.
Seperti bagaimana menggalang massa dari massa yang terpecah-pecah, berbagai maksud untuk menjadi satu tujuan, berbagai kehendak menjadi satu tujuan.
“Itu adalah teori kalau kita mampu menyatukan kehendak dan menjadi satu tujuan selesai sudah,” jelasnya.
Karena itu, tambah dia, ada dua hal penting yang disampaikan, yakni bagaimana penguasaan teritori dan penguasaan pada komunitas.
Seperti diketahui, BP Pemilu DPD PDI Perjuangan Jawa Timur menyiapkan manajer kampanye terbaik untuk menyongsong Pilkada serentak di 19 kabupaten/kota di Jatim pada 9 Desember mendatang. Manajer kampanye tersebut dilatih selama empat hari sejak Rabu-Sabtu (16-19/9/2020). (rul)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS