Rabu
02 April 2025 | 6 : 27

Kader PDIP yang Tak Solid Menangkan Eri-Armuji, Megawati Bakal Sanksi Tegas

pdip-jatim-mega-rekomendasi-ke-5

SURABAYA – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri minta kader Partainya benar-benar solid untuk memenangkan pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilwali Surabaya 2020. Megawati juga akan memberi sanksi tegas bagi siapapun kader yang tidak solid.

“Kalau tidak ada soliditas saya turunkan. Itu hak prerogatif saya. Siapa yang tidak mau menurut pada ketua umumnya, pada simbol partai ya lihat saja. Mari menangkan bersama-sama. Seluruhnya saya turunkan untuk memenangkan Kota Surabaya kembali,” kata Megawati.

Penegasan itu dia sampaikan saat memberi arahan secara virtual dalam pengumuman calon kepala daerah (Cakada) menuju Pilkada Serentak 2020 Gelombang V, Rabu (2/9/2020).

Baca juga: Pilwali Surabaya, PDI Perjuangan Jagokan Eri Cahyadi-Armuji

Megawati juga mengungkapkan akan menurunkan seluruh kekuatan partai termasuk anggota DPR dan DPRD yang berasal dari dapil yang menyelenggarakan pilkada pada Desember mendatang.

“Nanti seluruh kekuatan kita akan saya turunkan, struktur partai, anggota DPR, DPRD yang dari dapil situ semua harus turun untuk memberi tahu pada rakyat seperti apa calon PDI perjuangan,” ujarnya

“Mulailah berkonsolidasi, bergerak memenangkan siapa yang saya berikan rekom. Nanti kan kalau tandingnya menang kan kita enak ya. Nanti saya bisa ngawasi 5 tahun kedepan. Insya Allah persiapan kita untuk 2024 harus segera kita mulai,” kata Megawati.

Pada kesempatan itu, Megawati juga menyebutkan, untuk mendapatkan rekom dari PDI Perjuangan tidak gampang. Hal ini dia sampaikan menanggapi beredarnya rekomendasi palsu untuk Pilkada Kota Surabaya

“Itu tandanya, mau dapat rekom saya itu susah. Ada itu yang mau bayar, gak bisa. Sampai dipalsu-palsu itu,” terang Megawati.

“Karena saking pinginnya datang dari PDI Perjuangan banyak loh yang datang pada saya. Alhamdulillah saya teguh. Mekanismenya ada,” ungkap dia.

Presiden ke-5 RI ini juga mengungkapkan, surat rekomendasi itu juga untuk menjaga kadernya.

“Rekom itu yang asli ada barkotnya, dan tidak ada yang tahu. Jadi sulit sekali dipalsukan. Jadi ada palsu-palsunya saya tahu. Itu untuk apa? Untuk melindungi kalian,” terangnya. (rul)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Open House Lebaran, Eri Cahyadi Ajak Warga Surabaya Saling Membantu dan Saling Menguatkan

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggelar open house pada Lebaran Hari Raya Idul Fitri, Senin ...
KRONIK

Gelar Open House, Bupati Fauzi Ajak Warga Sumenep Silaturahmi ke Kediamannya

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah bersama istrinya, Nia ...
EKSEKUTIF

Wabup Lumajang Open House Lebaran di Rumah Dinas, Lanjut di  Kampung Halaman

LUMAJANG – Wakil Bupati Lumajang Yudha Adji Kusuma menggelar open house pada perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah. Open ...
KRONIK

Ahmad Basarah: Silaturahmi Megawati dan Prabowo Tinggal Tunggu Waktu

JAKARTA – Ketua DPP sekaligus jubir PDI Perjuangan Ahmad Basarah angkat bicara soal rencana silaturahmi pertemuan ...
SEMENTARA ITU...

Ghoni Ajak Warga Surabaya Jadikan Lebaran Momentum Penguat Persatuan dan Semangat Gotong Royong

SURABAYA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya, Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am mengucapkan selamat Hari Raya ...
EKSEKUTIF

Salat Id, Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Bersama-sama Wujudkan Panca Cita

MOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengajak masyarakat untuk mewujudkan Panca Cita visi dan misi ...