Jumat
16 Mei 2025 | 7 : 50

Jokowi Apresiasi Partisipasi Pemilih TKI di Pilpres 2014

syukuran tim kampanye arab saudi-pdip jatim

syukuran tim kampanye arab saudi-pdip jatimJEDDAH – Ayub Basalamah penggagas Seknas Jokowi – JK Pro TKI menyampaikan titipan pesan dari presiden terpilih Joko Widodo untuk masyarakat Indonesia di Saudi Arabia. Menurut Ketua Umum Apjati tersebut, Jokowi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia di Saudi Arabia yang telah menyukseskan pemilu presiden 2014.

Khusus relawan dan partai koalisi pendukung Jokowi-JK di Saudi Arabia, ungkap Ayub, Jokowi juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya. “Pak Jokowi minta koalisi ini tidak hanya dalam pilpres, tapi bisa seterusnya untuk mempertahankan situasi dan keadaan yang ada. Karena memang, masih banyak hal – hal yang harus dibenahi khususnya masalah TKI,” kata Ayub Basalamah.

Pernyataan Ayub itu disampaikan saat acara tasyakuran dan buka puasa bersama merayakan kemenangan Ir. H Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, di Restoran Garuda, kota Jeddah, Kamis (24/7/2014).

Pada kesempatan itu, Ayub menjelaskan mengapa membetuk Seknas Jokowi – JK Pro TKI. Menurutnya, karena selama ini TKI tidak terlibat langsung dalam dunia politik.

“Saya perankan TKI dalam Seknas Jokowi – JK Pro TKI, meskipun ada kader – kader TKI yang terlibat dalam parpol seperti Bapak Sharief Rachmat di PDI Perjuangan dan Bapak Ramasahal Ma’dud di PKB. Dengan adanya Seknas Jokowi – JK Pro TKI, ini bisa dijadikan tempat TKI dalam menyalurkan aspirasinya,” terang Ayub, sebagaimana rilis yang diterima Infokomnews PDI Perjuangan Jatim, kemarin.

Dengan adanya Seknas Jokowi – JK Pro TKI, katanya, selama pilpres semua pihak baik TKI di luar negeri dan PTKIS, semua bergerak menyukseskan Jokowi dan JK. “Alhamdulillah, berkat jerih payah teman – teman yang di dalam negeri dan luar negeri, kita hari ini menikmati hal yang luar biasa,” sambungnya.

Ayub menambahkan, bahwa Jokowi berkomitmen meningkatkan dan membenahi masalah TKI khususnya dalam hal perlindungan. Dia menegaskan, bahwa Jokowi akan tetap mempertahankan moratorium ke negara – negara yang tidak memiliki MoU dan UU perlindungan Tenaga Kerja.

“Kita siap cabut moratorium dengan catatan, mereka harus mengikuti syarat yang kita siapkan. Kalau mereka tidak mau, ya sudah tidak perlu dilanjut,” tandasnya.

Dia menambahkan, Apjati bersama pemerintah akan bekerjasama membantu serta memperhatikan pendidikan dan fasilitas anak – anak TKI dalam mengemban pendidikan sekolah di Saudi Arabia.

Acara tasyakuran diakhiri dengan do’a bersama yang dipimpin langsung oleh Ustadz Adil Abud Bin Gadi, Lc. Alumni Universitas Al Azhar Cairo yang juga Wakil Ketua Perwalu PDI Perjuangan Saudi Arabia. (pri)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Sebut Pramuka Bisa Jadi Agen Perubahan di Masyarakat

BLITAR – Bupati Blitar Rijanto bersama Wakil Bupati Beky Herdihansah membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Kwartir ...
LEGISLATIF

Bupati Malang Cegah Praktik Korupsi Lewat IPKD-MCP

MALANG – Komitmen Bupati Malang HM Sanusi untuk mencegah praktik korupsi dalam pemerintahannya terus digeber. Salah ...
EKSEKUTIF

Tunda Pengisian 9 Jabatan Setara Kepala Dinas, Begini Penjelasan Mas Ipin

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin masih belum mengisi kekosongan 9 jabatan pimpinan tinggi pratama ...
LEGISLATIF

Pembangunan Vila dan Perumahan di Malang Raya Marak, Dewanti Ingatkan Ini

SURABAYA – Anggota Komisi D DPRD Jawa Timur, Dewanti Rumpoko, menyoroti maraknya pembangunan vila dan perumahan di ...
LEGISLATIF

Empat Legislator Banteng Turun Gunung Kawal Maraknya Pencemaran Lingkungan di Jember

JEMBER – Empat legislator Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember turun gunung mengawal maraknya persoalan pencemaran ...
EKSEKUTIF

Komitmen Apeksi, Indonesia Bebas Sampah 2029

SURABAYA – Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) menegaskan komitmennya dalam mendukung target ...