Jumat
11 Juli 2025 | 5 : 40

Jokowi Apresiasi Deklarasi Anti-Narkoba oleh Muslimat NU

pdip-jatim-jokowi-di-harlah-muslimat-nu

pdip-jatim-jokowi-di-harlah-muslimat-nu

foto: detik

MALANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang turut aktif menggalakkan gerakan anti narkoba. Peran aktif Muslimat itu diwujudkan dengan pendeklarasian Laskar Anti-Narkoba.

“Saya bersyukur Muslimat NU sudah memiliki langkah tegas untuk memberantas narkoba,” kata Jokowi, saat menghadiri acara puncak Harlah ke-70 Muslimat NU di Stadion Gajayana, Kota Malang, Sabtu (26/3/2016).

Deklarasi ini, sebut Jokowi, merupakan sebuah reaksi yang sangat cepat bagi perubahan zaman. “Ini sangat positif sebagai upaya memerangi narkoba,” tegasnya.

Ikrar Laskar Anti-Narkoba dipimpin Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan diikuti sejumlah tokoh NU serta duta antinarkoba Ivan Slank.

Tampak hadir di acara itu, Rois Aam PBNU KH Ma’ruf Amin, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Yohana Yembise, serta Menteri Sosial sekaligus Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indarparawansa, Gubernur Jatim Soekarwo, dan Wali Kota Malang Moch. Anton.

Jokowi menyebut, Muslimat NU memainkan peran penting bagi bangsa Indonesia. Khususnya, berperan mengajarkan anak-anak agar menjadi pintar, mengenal ilmu agama, sehat, dan memperkuat ekonomi keluarga.

Dia menambahkan, bahwa dunia sudah berubah sangat cepat. Kini persaingan bukan antar individu, kelompok atau daerah. Melainkan sudah jauh, persaingan kini terjadi antar negara.

“Makanya kesiapan SDM, rasa optimis, kerja keras, gotong royong, yakin kita akan menang,” tandas Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu  sempat memuji Khofifah Indarparawansa sebagai menteri yang cerdas, giat dan cekatan. “Ibu Khofifah ini warga Muslimat, orangnya cekatan. Belum disuruh sudah di lokasi,” ucap Jokowi disambut tepuk tangan peserta Harlah.

Sebelum meninggalkan lokasi, presiden menyapa langsung warga Muslimat. Mereka berebut untuk bersalaman langsung dengan Jokowi. Jokowi melayani mereka sambil tersenyum.

Dalam puncak Harlah Muslimat NU ini juga ditandai dengan pemecahan Rekor MURI perempuan mengenakan jilbab putih terbanyak serta deklarasi Laskar Anti Narkoba Muslimat NU. (goek/*)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Event Ponorogo Rikolo Semono, Upaya Kota Reog Jadi UCCN

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, secara resmi membuka event “Ponorogo Rikolo Semono 2” di Alun-alun ...
KRONIK

KH. Mujtaba dan Wahyudi Temui Kapolres Sumenep, Bahas Ancaman Narkoba di Kangean

SUMENEP – Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kangean, KH. M. Mujtaba, bersama anggota Fraksi PDI ...
LEGISLATIF

Halte TransJatim Kembali Dirusak, Dewanti Tegaskan Pentingnya Perlindungan Fasilitas Publik

SURABAYA – Aksi perusakan halte bus TransJatim kembali terjadi dan memantik keprihatinan mendalam dari kalangan ...
SEMENTARA ITU...

Narada Farm, Kebun Melon yang Membuat Mbak Nia Kepincut

SUMENEP – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, melakukan kunjungan ke kebun melon ...
EKSEKUTIF

Warga Gresik Taat Pajak dapat Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik memberikan apresiasi kepada para wajib pajak kendaraan bermotor dan restoran. ...
LEGISLATIF

Hutan Bojonegoro Dikelola Rakyat Capai 35.000 Hektar, Minim Infrastruktur

BOJONEGORO – Pembangunan infrastruktur di kawasan hutan mutlak diperlukan untuk mengentas kemiskinan warga ...