JAKARTA – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama Menseskab Pramono Anung menggelar silaturahmi dengan para kepala daerah (kada)/wakil kepala daerah kader Banteng se-Jawa Timur (Jatim).
Silaturahmi tersebut dikemas dalam acara makan malam bersama atau gala dinner dan bincang santai di lantai teratas Monumen Simpang Lima Gumul (SLG), Kediri, Sabtu (27/11/2022) malam.
Silaturahmi tersebut digelar di sela kedua tokoh PDI Perjuangan tersebut sedang menghadiri rangkaian kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di Kabupaten Kediri.
Wakil Ketua Panitia HUT PDIP ke-49 yang juga penanggung jawab kegiatan Banteng Ride and Night Run Pulung Agustanto, lalu mengorganisasi persiapan silaturahmi itu.
Pramono Anung yang merupakan putra asli Kediri, bersama sang istri Endang Nugrahani, kemudian bertindak sebagai tuan rumah. Hadir di acara itu Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi bersama Bendahara DPD Renny Pramana.
Kepala daerah yang hadir adalah Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Bupati Ngawi Oni Anwar Harsono, Bupati Malang Sanusi dan Wakilnya Didik Gatot Subroto.
Lalu Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah, Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rachmat, Wakil Bupati Tulungagung Gatot Sunu Wibowo, Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya, dan Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita.
Hadir juga pimpinan DPRD seperti Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono dan Ketua DPRD Malang I Made Rian Diana Kartika. (Baca juga: Lepas Peserta Lomba Lari Malam di SLG Kediri, Ini Pesan Hasto Kristiyanto)
Acara berlangsung santai. Usai makan malam prasmanan dengan hidangan khas Kediri, Hasto lalu didaulat untuk memberi sekapur sirih. Hasto menyapa semua yang hadir. Dari yang usianya paling tua, hingga kepala daerah paling muda yakni Mochamad Nur Arifin.
“Inilah bukti bahwa PDI Perjuangan membuka ruang kepemimpinan bagi semua orang, baik yang muda maupun tua. Menunjukkan bahwa kepemimpinan dari rahim PDI Perjuangan selalu lahir dari tradisi kaderisasi,” kata Hasto.
Politisi asal Yogyakarta ini lalu berpesan agar kekompakan di antara para kader PDIP harus selalu dijaga yang menurutnya itu juga yang menjadi semangat dari silaturahmi itu.
Apalagi Jawa Timur terus menghadapi ancaman intoleransi. Maka itu, para kader Banteng harus terus bekerja menjaga kebhinekaan.
“PDI Perjuangan adalah sebagai partai nasionalis Soekarnois, partai nasionalis kebangsaan, kita adalah defender yang menjaga pluralisme dan kebinekaan bangsa. Maka tetap jaga keakraban di antara para kepala daerah dan pimpinan DPRD dengan sebaiknya, justru karena kita punya kesadaran akan tugas kepartaian yang tidak ringan,” beber Hasto.
Pramono Anung juga didaulat untuk memberi sepatah dua kata. Mantan Sekjen PDI Perjuangan ini mengamini apa yang disampaikan Hasto.
Kader Banteng yang sekarang menjabat Menseskab RI tersebut juga menyampaikan harapan agar para kader partai terus bekerja keras demi mencetak hattrick kemenangan di 2024.
“Sebagai keluarga besar, kita bicara dari hati ke hati. Saya berharap kita bisa hattrick menang pileg dan Pilpres 2024,” tutur Pramono Anung. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS