MALANG – Diva pop Indonesia, Krisdayanti, yang sekarang anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI menjadi dosen tamu untuk dalam kuliah umum Dasar-Dasar ilmu Pemerintahan dan Fungsi Parlemen di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB).
Artis kelahiran Kota Batu ini berkesempatan mengajar kuliah umum Dasar-dasar Ilmu Pemerintahan dan Fungsi Parlemen. Hal ini sejalan dengan pekerjaannya di Komisi IX DPR RI.
KD, sapaan akrabnya, tandem bersama dosen Ilmu Pemerintahan UB, Tia Subekti SIP MA dipandu oleh dosen Ilmu Pemerintahan UB Angga Sukmara SIP MIP sebagai moderator. Kuliah digelar di Auditorium Nuswantara, Kampus Universitas Brawijaya, Malang, Selasa (18/10/2022).
Krisdayanti membawa tema “Peran dan Fungsi Parlemen dalam Mewujudkan Kesehatan Perempuan dan Anak di Indonesia”.
Materi yang dia jelaskan tidak berdasarkan buku atau textbook, namun berdasarkan pengalaman pribadinya.
“Sifatnya tidak textbook, melainkan based on experience, tapi landasannya tetap teori baku. Fungsi parlemen dan kerja apa yang dilakukan berkaitan dengan fungsinya,” jelas Krisdayanti.
Istri pengusaha Raul Lemos ini menjadi legislator DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Malang Raya.
Menurutnya, saat turun ke masyarakat menyerap aspirasi, dia bertemu dengan beberapa dosen UB yang sedang mengikuti kegiatan.
Lewat beberapa diskusi, pelantun lagu Menghitung Hari itu pun diminta untuk mengajar sebagai dosen tamu di UB.
“Ya tidak perlu pikir panjang, Universitas Brawijaya kan berada di dapil saya. Saya juga belum pernah ke sana, jadi langsung saya minta dijadwalkan,” ungkap dia.
Krisdayanti mengaku dapat pengalaman baru dari mengajar. Di antaranya mendapat sudut pandang baru dari mahasiswa yang melek teknologi dan up to date pada berita.
“Saya jadi mendapatkan banyak hal baru mengenai sudut pandang masyarakat dari sisi anak-anak muda. Ini menarik dan baru bagi saya,” tuturnya.
Saat menyampaikan kuliah umum, Krisdayanti juga sempat berpesan kepada mahasiswa yang ingin menekuni bidang pemerintahan untuk semangat belajar dan melek kepada politik dan pemerintahan.
Dia pun membangkitkan semangat para mahasiswa dengan menyampaikan pesan Soekarno, sang proklamator yang juga Presiden pertama RI.
“Ingat pesan Bung Karno, ‘Belajar tanpa berpikir, tidak ada gunanya. Berpikir tanpa belajar itu sangat lah berbahaya’,” ujar Krisdayanti. (ace/pr)
Sumber foto: Instagram/krisdayantilemos
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS