Sabtu
02 November 2024 | 7 : 34

Ini, Strategi Pengembangan Pertanian Kabupaten Banyuwangi

pdip-jatim-sugirah-300621

BANYUWANGI –Wakil Bupati Banyuwangi, H. Sugirah, dalam kegiatan webinar nasional inovasi pertanian yang digelar Kementerian Pertanian RI, Jum’at (15/10/2021), membekali para perwakilan petani nusantara untuk mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian.

Di hadapan para peserta webinar, Wabup Sugirah dengan bangga menyebutkan Kabupaten Banyuwangi sebagai daerah yang layak untuk dijadikan tempat studi banding di bidang pertanian.

“Kabupaten Banyuwangi adalah tempat yang kaya. Tanahnya subur, alamnya indah, potensi pertanian kami juga menjadi sektor unggulan yang mampu menggerakkan ekonomi. Untuk itu, kami sangat senang, jika teman-teman dari daerah lain ingin belajar bidang pertanian di Banyuwangi,” ujar Sugirah.

Pakde Sugirah, sapaan akrabnya, membeberkan, kunci penting keberhasilan pertanian di Banyuwangi, yang dapat dicontoh oleh para pengembang pertanian di wilayah lain, terletak pada cara para petani mengolah tanah. Sebab tanah adalah faktor utama dalam Pertanian.

“Paling penting diperhatikan adalah media tumbuh. Ketika tanah bagus, maka kualitas tanam bisa unggul, bisa tahan hama dan penyakit. Hasil otomatis akan mengikuti,” jelasnya.

Bendahara DPC PDI Perjuangan Banyuwangi tersebut juga menyebutkan, tantangan pembangunan di sektor pertanian makin kompleks dan beragam. Sehingga dibutuhkan inovasi untuk menjawab berbagai tantangan tersebut. Salah satu caranya, adalah menggunakan sistem pertanian modern.

“Inovasi berbasis teknologi pertanian akan dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil tani dan pada akhirnya mendukung program ketahanan pangan nasional,” terangnya.

Untuk itu, ia meminta para petani agar bersinergi dengan pemerintah, sehingga pengembangan sektor pertanian bisa terintegrasi dalam melakukan riset.

“Hari ini para petani harus berani berinovasi. Salah satunya bersinergi dengan pemerintah agar dapat meningkatkan produksi pertanian. Secara jangka Panjang juga dapat menciptakan lapangan kerja baru di sektor pertanian,” ujarnya.

“Kami di Pemkab Banyuwangi, telah menggandeng para petani untuk mengembangkan  inovasi pertanian. Kami menyadari, petani harus adaptif menerapkan inovasi berbasis teknologi yang tepat guna sesuai dengan kebutuhan, dan itu menjadi tanggung jawab kami,” imbuhnya mengakhiri. (ryo/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

PEMILU

Abah Edy Sampaikan Lima Misi Paslon SAE dalam Meningkatkan Pelayanan Masyarakat Sidoarjo

SIDOARJO – calon Wakil Bupati Sidoarjo dari Pasangan Calon SAE, H. Edi Widodo tampak bersemangat saat menyampaikan ...
SEMENTARA ITU...

Inda-Aldi Gelar Zumba Bersama, Ajak Warga Sehat dan Dukung Kampanye Go Green

MADIUN – Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Madiun, Inda Raya dan Aldi Dwi Prastianto yang dikenal dengan ...
PEMILU

Calon Bupati Teguh Haryono Senam Bersama Ratusan Ibu di Kecamatan Kapas

BOJONEGORO – Calon Bupati Teguh Haryono melaksanakan senam bersama ratusan ibu-ibu dari komunitas Senam Indonesia ...
LEGISLATIF

Permasalahan Ini Jadi Bahasan Reses Buleks di Kelurahan Jepara

SURABAYA – Anggota DPRD Kota Surabaya, Budi Leksono menggelar reses atau kegiatan penjaringan aspirasi masyarakat ...
EKSEKUTIF

Bu Min Serahkan BLT Cukai Tembakau kepada 323 Keluarga di Pulau Bawean

GRESIK – Ratusan warga di Pulau Bawean menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau ...
KRONIK

Dua Desa di Ngawi Kekeringan, Mas Antok Distribusikan Air Bersih

NGAWI – Calon Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko memimpin pendistribusian air bersih di sejumlah desa yang ...