JAKARTA – Sekretaris Umum (Sekum) Pengurus Pusat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru mengatakan, bakal Calon Presiden (Capres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo telah terbukti menyejahterakan guru agama.

Gus Falah mengungkapkan, ketika memimpin Provinsi Jawa Tengah, Ganjar telah menerbitkan program insentif guru keagamaan sejak tahun 2019.

“Dan untuk tahun ini, mas Ganjar sudah menganggarkan dana sebesar Rp 277 miliar sebagai insentif untuk 230.830 guru agama dari 5 agama, yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Budha. Jadi, mas Ganjar juga memperlihatkan bahwa kepemimpinannya mengayomi semua agama,” ungkap Gus Falah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/9/2023).

Ketua Tanfidziyah PBNU itu juga menyebut, jumlah guru agama penerima insentif itu tercatat meningkat dari tahun 2022 yang sebanyak 211.455 orang.

Menurut Gus Falah, dengan program yang membuat setiap guru mendapatkan insentif sebesar Rp 1,2 juta per tahun ini, Ganjar telah terbukti sebagai pemimpin yang berusaha menyejahterakan guru agama.

Sebab, ujar Gus Falah, Ganjar sangat memahami bahwa anak-anak bangsa tak hanya harus memiliki kecerdasan intelektual.

“Mas Ganjar sangat paham, bahwa anak-anak bangsa juga harus memiliki kecerdasan spiritual, agar mampu menjunjung tinggi nilai kebenaran,” sebutnya.

“Dan para guru agama, ada di garda terdepan dalam membentuk kecerdasan spiritual itu, maka mas Ganjar sangat memperhatikan kesejahteraan mereka,” imbuh putra dari ulama NU Ponorogo KH Amru Al Mu’tasyim tersebut. (red/pr)