SURABAYA – Anggota DPR RI Guruh Sukarno Putra melalui Barisan Guruh Sukarno Putra menyerahkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) untuk para pelajar sekolah tingkat dasar hingga lanjutan tingkat atas dan kejuruan di kampung nelayan di Surabaya, Jumat (13/8/2021) petang.

Acara dilaksanakan di Kampung Nelayan Kali Bachri RW 03 Kelurahan Tambak Osowilangun Kecamatan Benowo, diikuti sejumlah orang tua atau wali murid penerima beasiswa. Acara dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat juga dihadiri Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya, Anas Karno. Hadir juga sejumlah kader PAC PDI Perjuangan Benowo dan jajaran Pengurus Ranting kelurahan Tambak Osowilangun.

Anas Karno dalam sambutannya berharap, beasiswa tersebut dapat membantu upaya para orang tua dalam memenuhi kebutuhan pendidikan putra-putrinya. Apalagi pandemi Covid-19 berlangsung satu setengah tahun ini berdampak pada perekonomian rakyat.

Dampak ekonomi mengakibatkan menurunnya penghasilan sebagian besar warga dalam hal ini adalah orang tua siswa. “Semoga beasiswa ini bermanfaat,” kata Anas Karno.  

Pada kesempatan itu, wakil rakyat dari PDI Perjuangan ini berpesan kepada wali murid dan pelajar yang hadir untuk tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Meskipun penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan ini menunjukkan tren menurun. “Mohon untuk tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” tandasnya.

Ketua Barisan Guruh Sukarno Putra, Didik Nurhadi, menyerahkan dokumen administratif beasiswa PIP kepada wali murid untuk digunakan dalam proses pencairan di bank pemerintah yang ditunjuk. Didik Nurhadi juga menjelaskan tahapan pencairan beasiswa PIP dari jalur aspirasi DPR RI yang sedikit berbeda dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya.

Tahun ini, kata aktivis yang juga Sekretaris DPD Repdem Jatim tersebut, ada dua surat keputusan (SK) pencairan. Yakni, SK pemberian dan nominasi. Untuk penerima SK pemberian bisa langsung mencairkan di bank dengan membawa kelengkapan dokumen kesiswaan dan dokumen kependudukan wali siswa.

Dokumen lain yakni nomor rekening serta akun virtual dari tiap siswa. Dokumen ini diterbitkan pemerintah pusat dengan kewenangan penyalurannya melalui Guruh Sukarno Putra sebagai pengusul calon penerima beasiswa melalui jalur aspirasi DPR.

“Penerima SK ini (pemberian), sebagian besar adalah pelajar yang pernah mendapatkan beasiswa PIP pada tahun sebelumnya dari jalur aspirasi DPR RI, mas Guruh Sukarno Putra,” kata Didik.

Sementara untuk penerima SK nominasi, lanjutnya, adalah para siswa baru di sekolah masing-masing. Lain kata, adalah siswa kelas 1 SD, kelas 7 SMP, dan kelas 10 SMA dan SMK. Untuk kategori ini tahap pencairannya berbeda. “Mesti diusulkan kembali pada bulan September,” jelas Didik.

Menutup penjelasannya, Didik Nurhadi menyampaikan pesan dari Guruh Soekarno Putra kepada wali siswa yang hadir pada acara tersebut.

“Mohon untuk tetap bersabar dalam mendampingi putra putrinya selama sekolah daring dari rumah. Dan di atas itu, adalah menjaga keselamatan putra-putrinya. Semoga kita semua tetap tabah dan kuat menghadapi pandemi ini,” kata Didik Nurhadi. (hs)