Rabu
16 Oktober 2024 | 7 : 29

DPRD Surabaya Dukung Program AMC

pdip jatim - ilustrasi MRT Surabaya

pdip jatim - ilustrasi MRT SurabayaSURABAYA – Ketua DPRD Kota Surabaya Ir Armuji mendukung program angkutan massal cepat (AMC). Bentuk dukungan ini diwujudkan dengan pengalokasian dana feasibility study (FS) sebesar Rp 5,6 miliar pada tahun anggaran 2015.

Menurut Armuji, alokasi anggaran ini diperlukan mengingat Proyek AMC berdampak langsung pada warga Surabaya, baik secara ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan. Seperti dampak terhadap nasib sopir dan pengusaha angkutan umum yang sekarang ini lagi resah.

Selain itu adanya pembebasan lahan. Armuji tidak ingin kejadian seperti macetnya proyek monorel di Jakarta, gara-gara ada sebagian kecil lahan yang tidak bisa dibebaskan, akhirnya proyek tersebut jadi terkatung-katung.

Kedua, kata Armuji, proyek yang menelan biaya triliunan rupiah tersebut, sekitar Rp 15 miliar per KM, dikhawatirkan nantinya hanya menjadi monumen belaka. “Jangan sampai nasibnya seperti incenerator (mesin pembakar sampah) yang mangkrak dan sekarang masih meninggalkan masalah,” kata Armuji, Kamis (4/12/2014).

Dia menjelaskan, anggaran FS yang disiapkan dengan APBD Surabaya 2015 tersebut, bisa digunakan untuk melengkapi FS yang sekarang ini dipakai rujukan, yaitu FS yang telah dibuat Bank Dunia. “Kalau FS Bank Dunia kan kepentingannya lain dengan pemerintahan kota. Sehingga FS tersebut bisa saling melengkapi,” ujar legislator yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya itu.

Soal penganggaran AMC, tambah Armuji, sekarang ini bisa dikatakan masuk di skenario ketiga. Yakni Pemkot Surabaya mengandalkan dana dari APBN.

Skenario pertama, yakni menggandeng Bank Dunia untuk pendanaan AMC sudah gagal. Skenario kedua dengan melibatkan pihak ketiga (investor), sampai sekarang tidak ada kejelasan.

“Jadi sekarang ini kan pemkot memakai opsi yang ketiga, yaitu dengan mengandalkan dana APBN,” kata Armuji.

Kalau melihat kronologisnya, tambah dia, sepertinya proyek AMC ini potensi defisitnya sangat besar. “Jangan sampai mangkrak seperti proyek incenerator. Namun bagaimana pun juga kami tetap sangat apresiatif terhadap kemauan wali kota, dan kami siap untuk berkoordinasi. Yang penting koridornya tidak merugikan rakyat,” ucap Armuji. (pri)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

PEMILU

Debat Pilbup Mojokerto, Idola Beber Pembangunan Infrastruktur hingga Keberhasilan Tekan Kemiskinan

MOJOKERTO – Pasangan calon (Paslon) nomor urut 01, Ikfina Fahmawati dan Sa’dulloh Syarofi (Idola), menunjukkan ...
SEMENTARA ITU...

Debat Pilwali Surabaya, Jubir: Mas Eri dan Cak Ji Sangat Siap, Bagaimana pun Formatnya

SURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya akan menggelar debat perdana Pilkada Kota Surabaya di Dyandra ...
KRONIK

Untari: Cagub Bu Risma dan Cabup Abah Sanusi Sudah Sangat Dikenal Masyarakat Malang

MALANG – Kader PDI Perjuangan Kabupaten Malang terus membumikan pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur ...
SEMENTARA ITU...

Elektabilitas Risma-Gus Hans Terus Melambung, KH Imron: Masyarakat Makin Melihat Adanya Harapan Baru

SURABAYA – Hasil survei terbaru yang dirilis Indopoll menunjukkan persaingan yang semakin ketat dalam Pemilihan ...
KRONIK

Dapat Dukungan Mantan Kades se-Kabupaten Bondowoso, Risma Beber Cara Entas Kemiskinan

BONDOWOSO – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 3 Tri Rismaharini mengatakan, dengan pengelolaan anggaran yang ...
PEMILU

Posko Risma-Gus Hans Resmi Berdiri di Jombang, Sadarestuwati: Targetnya Menang

JOMBANG – Posko pemenangan pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur Jawa Timur, nomor urut 3, Tri ...