TRENGGALEK – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek telah memastikan penutupan penjaringan calon bupati (cabup). Sesuai hasil penjaringan, dari tiga calon yang mengambil formulir pendaftaran di kantor DPC PDI Perjuangan Trenggalek, hanya dua yang mengembalikan berkas dan memastikan terus maju.
Ketua Panitia Penjaringan Calon Bupati Trenggalek, Budi Santoso mengatakan, tidak ada lagi skenario perpanjangan waktu penjaringan. “Sudah ditutup sejak 14 Februari lalu,” ungkap Budi Santoso, kemarin.
Dua kandidat yang akan diusung dalam pilkada Trenggalek adalah Sri Rahayu, mantan anggota DPR RI dan Kholiq, Wakil Bupati Trenggalek sekarang. “Satu lagi pendaftar tidak mengembalikan formulir sampai akhirnya pendaftaran ditutup 14 Februari lalu,” jelas Budi.
Dia menambahkan, saat ini berkas pendaftaran dua bakal calon telah dikirim ke DPD PDI Perjuangan Jawa Timur untuk dilakukan verifikasi. Nama yang lolos seleksi tingkat DPD Jatim akan diteruskan ke DPP PDI Perjuangan untuk mendapatkan rekomendasi.
“Penjelasan ini sekaligus klarifikasi rumor yang menyebut pendaftaran diperpanjang. Tidak ada itu, panitia sudah memberi waktu dan kesempatan yang panjang untuk masuk bursa penjaringan,” tegasnya.
Pilkada Trenggalek sesuai jadwal akan digelar serentak bersama kabupaten/kota lain di Indonesia pada Desember 2015. Hingga saat ini, sudah ada tiga nama kandidat cabup yang beredar di masyarakat. (pri/*)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS