MALANG – Tiga nama diajukan DPC PDI Perjuangan Kota Malang, untuk mengisi posisi Ketua DPRD Kota Malang periode 2024-2029.
Ketiga nama itu, yakni I Made Riandiana Kartika, Amithya Ratnanggani Siraduhitta dan Harvard Kurniawan.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Malang, Eko Herdiyanto mengatakan, ketiga nama tersebut merupakan kader Banteng Kota Malang.
Dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2024, PDI Perjuangan Kota Malang berhasil meraih kursi terbanyak, yakni sembilan kursi di DPRD Kota Malang.
“Kami telah mengusulkan tiga nama yang berpeluang menjadi ketua dewan. Usulan ini diajukan DPC kepada DPP PDI Perjuangan dan sudah dikirimkan berbarengan dengan nama calon kepala daerah,” terang Eko Herdiyanto kepada wartawan di Kota Malang, Rabu (14/8/2024).
Setelah adanya usulan, lanjut Eko, akan dilakukan tahapan seleksi yang dilakukan DPP. Yakni dengan uji kepatutan dan kelayakan (UKK). Namun, dirinya masih belum mengetahui jadwal seleksi tersebut.
“Kami menunggu jadwal dari DPP. Jika sampai pelantikan tanggal 24 Agustus belum ada, maka nanti ada ketua dewan sementara,” jelas politisi yang juga anggota Komisi C DPRD Kota Malang itu.
Sebagai informasi, sosok I Made Riandiana Kartika, merupakan Ketua DPRD Kota Malang periode 2019-2024. Selain itu, juga menduduki posisi sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) dan dalam struktur partai menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang.
Sementara Amithya Ratnanggani, menjabat sebagai Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, pada Periode 2019-2024. Namanya juga santer digadang-gadang maju sebagai calon kepala daerah, namun Amithya tidak menghendaki.
Sedangkan, Harvard Kurniawan menjabat sebagai anggota Komisi D DPRD Kota Malang periode 2019-2024. Jabatan lainnya yaitu sebagai Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda).
Terpisah, Ketua DPRD Kota Malang Periode 2019-2024, I Made Riandiana Kartika, menyampaikan bahwa semua kandidat memiliki peluang untuk kursi menjadi ketua.
“Kami menyerahkan ke DPP. Nanti mereka (DPP, red) yang nilai,” kata Made, dikutip dari memontum.com. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS