SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengimbau masyarakat agar tenang dan waspada menyusul gempa bumi susulan yang mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep, Senin (13/10/2025).
“Kami meminta masyarakat tidak panik dan tetap tenang dengan terjadinya gempa bumi susulan, tetapi warga tetap perlu waspada dan segera mencari tempat aman jika merasakan getaran yang cukup kuat,” ujar Fauzi, pada Senin (13/10/2025).
Fauzi juga mengajak masyarakat untuk menghindari bangunan yang rusak pascagempa demi menjaga keselamatan jiwa dari kemungkinan terjadinya reruntuhan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak berada di dekat atau di dalam bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa, karena keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama,” jelasnya.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mengajak masyarakat untuk selalu berdoa dan memperkuat kebersamaan, agar senantiasa selamat dan aman dari dampak gempa bumi yang beberapa kali mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep.
Pemerintah daerah tidak bisa memprediksi terjadinya gempa bumi yang merupakan peristiwa alam. Karena itu, masyarakat terus berdoa semoga selalu dalam lindungan Allah Swt.
“Doa, solidaritas sosial dan kekompakan antarwarga menjadi bagian penting menghadapi situasi pascagempa, dalam membantu mempercepat penanganan akibat kerusakannya,” tuturnya.
Data terbaru Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa bumi kembali terjadi di Kabupaten Sumenep Senin (13/10/2025) pukul 14.10 WIB berkekuatan 5,0 magnitudo. Pusat gempa diperkirakan 47 kilometer di tenggara Kabupaten Sumenep dengan kedalaman 14 kilometer, dan tidak berpotensi tsunami.
Fauzi mengungkapkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memantau kondisi terkini, sekaligus memastikan langkah mitigasi berjalan dengan baik, terutama membantu warga korban terdampak gempa bumi.
“Pemerintah berupaya hadir secepat mungkin di tengah masyarakat, untuk memberikan bantuan sekaligus memastikan keselamatan warga, dan seluruh tim tanggap darurat tetap siaga,” tandasnya. (hzm/set)