Minggu
26 Oktober 2025 | 11 : 59

Bambang Sutriyono Dukung Kebijakan Pemkab Bojonegoro Menanggung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Warga

Picsart_23-06-15_19-01-46-081_copy_960x540_copy_692x444
Bambang Sutriyono menjalani masa reses dengan menyerap aspirasi warga di Kecamatan Baureno, Rabu (14/6/2023). Foto dok. pdiperjuangan-jatim.com

BOJONEGORO – Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Bambang Sutriyono mengapresisai kebijakan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang menanggung iuran BPJS Ketenagakerjaan Warga.

Hal itu disampaikan Bambang yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bojonegoro, Rabu (28/5/2025).

Menurut Bambang Sutriyono, kebijakan ini menjadi langkah maju dari jaminan sosial yang telah ada, yakni layanan kesehatan UHC (Universal Health Coverage).

“Cukup hanya dengan menunjukkan KTP untuk mendapatkan layanan kesehatan,” katanya.

Sedangkan BPJS Ketenagakerjaan, mengcover jaminan sosial warga saat mengalami nahas saat bekerja. Adapun warga yang ditanggung adalah pekerja rentan atau selain yang iurannya sudah ditanggung oleh perusahaan.

“Seperti petani digigit ular saat bekerja di sawah, tentu akan menggunakan BPJS ketenagakerjaan, bukan BPJS kesehatan,” kata Bambang mencontohkan.

Untuk pembiayaan iuran tersebut,  Bambang Sutriyono menyatakan keuangan daerah bisa mencukupi.

“Dari 1,3 juta jiwa penduduk Bojonegoro, jika dikurangi masyarakat penerima BPJS dari perusahaan, bayi dan warga yang tidak bisa menerima BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.

“Maka bisa dipastikan anggaran APBD Bojonegoro akan sangat mampu memenuhi kebutuhan untuk BPJS Ketenagakerjaan,” imbuh Bambang.

Hingga saat ini, mengutip suarabojonegoro.com, Pemkab Bojonegoro telah mendaftarkan 157.058 Kepala Keluarga yang masuk dalam Data Damisda (Data Mandiri Masyarakat Miskin Daerah), data P3KE (Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem) dan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) sebagai anggota Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

Langkah tersebut guna memberikan perlindungan kepada warga Bojonegoro yang berprofesi sebagai pekerja non formal. (dian/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila bagi Generasi Muda di Srengat Blitar

Guntur Wahono menegaskan pentingnya menanamkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah arus perkembangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Sambut Pembentukan Ditjen Pesantren: Kado Istimewa di Hari Santri Nasional 2025

Puan menilai kehadiran Ditjen Pesantren akan membuka peluang lebih besar bagi penguatan peran pesantren secara ...
LEGISLATIF

Noto Utomo Sosialisasi Perda, Perusahaan Wajib Serap 60 Persen Naker Gresik

GRESIK – Penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Gresik masih menuai protes. Hal itu terungkap dalam kegiatan ...
EKSEKUTIF

Seminar, Bupati Ony Paparkan Kondisi Pendidikan Kabupaten Ngawi

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menjadi salah satu pembicara dalam sarasehan pendidikan yang digelar PGRI ...
LEGISLATIF

Raperda Kawasan Tanpa Rokok, Fraksi PDI Perjuangan Bojonegoro Minta Ada Pertimbangan Sosial dan Ekonomi

BOJONEGORO – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bojonegoro menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan ...
LEGISLATIF

Pastikan Tak Lagi Jadi Beban APBD, Wakil Ketua DPRD Jatim Dorong Pansus BUMD

SURABAYA – Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, mendorong pembentukan panitia khusus (Pansus) untuk ...