Rabu
08 Oktober 2025 | 2 : 37

Badiklat DPD Yogya Kirim Peserta ke Pendidikan Kader Pratama Jatim, Untuk Ini…

pdip-jatim-211002-diklat-kader-pratama-susanto-yogya

Kepala Badiklat PDI Perjuangan DI Yogyakarta Susanto Budi Raharjo

BATU – Ada yang istimewa dari penyelenggaraan kaderisasi tingkat pratama yang digelar Badan Pendidikan dan Latihan Daerah (Badiklatda) PDI Perjuangan Jawa Timur di Wisma Perjuangan, Oro-oro Ombo, Kota Batu, 1-3 Oktober 2021.

Pendidikan kader tingkat pertama bagi Ketua dan Sekretaris Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan dari kabupaten/kota di Jatim ini juga diikuti 4 peserta utusan Badiklatda PDI Perjuangan DI Yogyakarta.

Baca juga: Buka Pendidikan Kader Pratama PAC, Untari: Anda Adalah Penjaga dan Penegak Partai

Kepala Badiklat PDI Perjuangan DI Yogyakarta Susanto Budi Raharjo mengungkapkan, ini merupakan kali pertama Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan mengirimkan perwakilannya untuk menjadi peserta kaderisasi yang digelar DPD lainnya.

“Ini merupakan kali pertama terjadi, DPD lain mengirimkan peserta ke DPD yang melaksanakan kaderisasi. Hal ini bisa terjadi, karena komunisasi antar DPD tersebut telah terjalin dengan sangat baik,” beber Susanto, saat di Wisma Perjuangan, Sabtu (2/10/2021).

Selain itu, tambah Santo, pihaknya mengirimkan peserta ke Pendidikan Kader Pratama di Jawa Timur ini sebagai upaya untuk terus melakukan pengembangan ideologi kader dengan baik. Tujuan akhirnya, agar terbentuk kader-kader yang tangguh.

“Niat dan visi kami sama sebenarnya dengan seluruh teman-teman Badiklatda di seluruh daerah. Yaitu terus melakukan pengembangan kader. Selain itu juga untuk mendapatkan berbagai pertimbangan baru dalam penyelenggaraan pendidikan kader, khususnya tingkat pratama,” jelasnya.

Dalam pendidikan kader pratama kali ini, pihaknya mengirim 4 orang dari Badiklat PDI Perjuangan DIY dengan metode partisipatif.

Novita Dwi Arini, peserta Pendidikan Kader Pratama dari DI Yogyakarta

“Kami kirimkan 4 peserta dari Badiklat DIY. Dengan metode partisipatif mereka menjadi peserta, sehingga teman-teman bisa merasakan jadi peserta secara langsung, dan dapat merasakan emosional boundingnya. Sehingga ketika nantinya menjadi penyelenggara, kami bisa akomodatif terhadap keinginan peserta,” papar Santo.

Sementara itu, Novita Dwi Arini, salah seorang peserta dari Badiklat DPD PDI Perjuangan DIY menyampaikan apresiasi kepada jajaran panitia pendidikan kader pratama.

Sebab, terang Novita, panitia dari Badiklat DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mampu menciptakan suasana pendidikan kader yang luar biasa, dan bisa memberikan suasana untuk terus belajar.

“Bukan hanya saya, tetapi saya dan teman-teman ketika mengobrol sangat mengapresiasi panitia yang ada, karena berhasil memberikan pengalaman yang menyenangkan, dan berhasil membawa suasana berpartai sejak awal kami menginjakkan kaki di Wisma Perjuangan ini,” ungkapnya. (yols/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

HUT Ke-350 Magetan, Ziarah dan Menghayati Semangat 7 Leluhur

MAGETAN – Mengawali rangkaian kegiatan memperingati hari jadi Kabupaten Magetan, sejumlah pejabat Forum Komunikasi ...
KRONIK

Bupati Lukman Tanam Pohon di Bukit Binaol, Kembangkan Potensi Wisata Alam

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, bersama Komunitas Mahasiswa dan Pemuda Sepulu (Kompas) melaksanakan ...
EKSEKUTIF

Dana Pusat Menurun, Eri Cahyadi Pastikan Ekonomi Surabaya Tetap Tumbuh

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi, menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya tidak boleh mengalami ...
BERITA TERKINI

Respons Cepat Usulan Pak Tardi, Genangan Air di Lingkungan Santo Bernadus Segera Dibangun Saluran Baru

KOTA MADIUN – Upaya politisi senior PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Sutardi, dalam menyerap ...
LEGISLATIF

Wakil Ketua DPRD Yakini SPPG Pelaksana MBG di Jember Belum Punya SLHS

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jember Widarto, S.S meyakini pelaksanaan makan bergizi gratis (MBG) oleh satuan ...
KABAR CABANG

PDI Perjuangan Beri Masukan ke KPU soal Potensi Penambahan Kursi DPRD Surabaya

SURABAYA – DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya memberi masukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) soal potensi ...