Minggu
26 Oktober 2025 | 4 : 20

Hearing Jelang PPDB 2022, Legislator Kota Kediri Usul Seragam Gratis bagi Siswa

pdip-jatim-220421-rdp-kom-c-dprd-kt-kediri-1

KEDIRI – Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022 yang bakal berlangsung Mei mendatang menjadi perhatian Komisi C DPRD Kota Kediri.

Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri Sunarsiwi Ganik Pramana mengatakan, komisinya mempertanyakan secara detail soal PPDB kepada Dinas Pendidikan Kota Kediri dalam hearing yang digelar Kamis (21/4/2022).

Legislator PDI Perjuangan ini berharap Dinas Pendidikan menyiapkan dengan matang sebelum PPDB dilaksanakan, yang direncanakan berlangsung bulan depan.

“Ada 4 jalur yang dibuka untuk PPDB 2022, di antaranya jalur afirmasi, jalur prestasi karakteristik sekolah, jalur siswa anak berkebutuhan khusus, serta jalur zonasi. Pendaftaran 6-8 Juli 2022,” ungkap Mbak Ganik, sapaan akrabnya, usai hearing.

Dalam rapat dengar pendapat tersebut, pihaknya juga mengusulkan adanya tambahan seragam gratis bagi siswa. Menurutnya, jumlah seragam gratis yang diberikan kepada para siswa masih terbilang kurang dan perlu ditambah.

“Untuk tahun ini kan seragam wajib hanya satu. Di banggar (badan anggaran) nanti kita usulkan lah, untuk ditambah minimal dua. Syukur-syukur bisa 4 seragam semua. Kalau sekolah kan ada seragam wajib, seragam pramuka, seragam khas-tiap tiap sekolah dan ada seragam olahraga,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Siswanto menjelaskan jika pihaknya sudah memberikan paparan terkait rencana PPDB 2022 kepada anggota dewan.

“Anggota Dewan sudah oke, segera untuk ditindaklanjuti. Insya Allah mulai besok saya sudah bisa mengundang kepala sekolah memberikan sosialisasi terkait PPDB,” jelas Siswanto.

Dia menyebut, pelaksanaan PPDB 2022 tidak jauh dari PPDB 2021. Karena acuan Permendikbud Ristek masih tetap sama, nomor 1 tahun 2021. Hanya saja di Kota Kediri nantinya ada tambahan 1 SMP Negeri.

Soal usulan penambahan pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa, jelas Siswanto, pihaknya mengikuti saja apa yang menjadi keinginan anggota dewan.

“Komisi C kan mengusulkan kalau bisa menjadi 4 seragam. Kalau saya mengikut saja sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. Sehingga untuk 2022 kita mendapat 1 stel yaitu seragam nasonal SD warna merah putih, sementara SMP warna biru putih,” ujarnya.

Diakuinya jika di tahun 2021 lalu, pemberian seragam sekolah gratis ditiadakan karena anggarannya digunakan untuk penanganan Covid-19. (putera/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Raperda Kawasan Tanpa Rokok, Fraksi PDI Perjuangan Bojonegoro Minta Ada Pertimbangan Sosial dan Ekonomi

BOJONEGORO – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bojonegoro menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan ...
LEGISLATIF

Pastikan Tak Lagi Jadi Beban APBD, Wakil Ketua DPRD Jatim Dorong Pansus BUMD

SURABAYA – Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, mendorong pembentukan panitia khusus (Pansus) untuk ...
LEGISLATIF

Ketua DPRD Kota Malang Dorong Partisipasi Semua Elemen Sukseskan Program MBG

MALANG – Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita mendorong partisipasi dan kolaborasi bersama ...
EKSEKUTIF

Pemkab Gresik Gratiskan BPHTB bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik secara resmi mengumumkan pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan ...
LEGISLATIF

Percepatan Solusi Infrastruktur, Ketua DPRD Trenggalek Tinjau Jalan dan Jembatan di Munjungan

TRENGGALEK – Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Doding Rahmadi, terus aktif menyerap aspirasi masyarakat dengan turun ...
SEMENTARA ITU...

Cegah Pesta Gay Terulang di Surabaya, Eri Cahyadi Kumpulkan Pengelola Hotel

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi mengumpulkan pengelola hotel di Surabaya, Sabtu (18/10/2025) setelah peristiwa ...