Selasa
20 Mei 2025 | 2 : 33

Arya Bima Minta BKN se-Jatim Tampilkan Wujud Partai Melalui Narasi Seni

pdip-jatim-bkn-181221-arya-bima-a

BATU – Kepala Badan Kebudayaan Nasional (BKN) DPP PDI Perjuangan, Arya Bima meminta seluruh jajaran BKN di Jawa Timur untuk bisa menjadi jembatan yang mempersatukan partai dengan masyarakat Indonesia yang terdiri beraneka ragam suku, etnis, kultur, dan agama dalam suatu narasi seni.

“Supaya apa? Wujud branding partai yang secara strategis itu nampak. Selalu nampak dan muncul di tengah masyarakat, itu yang saya inginkan. Jangan sampai, ruang partai itu menjadi kering,” kata Arya Bima secara virtual kepada peserta pelatihan BKN se-Jawa Timur, di Wisma Perjuangan, Sabtu (18/12/2021).

Pemilu 2024, lanjut Arya Bima, generasi milenial dan Z akan menjadi calon pemilih dengan jumlah populasi terbesar. Media sosial, mendominasi pola Generasi milenial dan Z dalam berkomunikasi, mencari informasi, dan mencari hiburan.

Oleh karenanya, BKN PDI Perjuangan mencoba melakukan transformasi gerakan, melalui produksi konten seni dan budaya secara terus menerus, yang kemudian ditayangkan melalui berbagai platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube.

“Yang terpenting, kegiatan kesenian ini akan menjadikan dan membranding ideologi secara lebih kreatif. Ideologi yang lebih memberikan kesejukan dan keceriaan, itu adalah tugas BKN,” ungkapnya.

Bagi BKN, perjuangan dalam membumikan seni dan budaya ini bukan sekedar tugas elektoral. Namun, ini adalah tugas ideologis untuk merealisasikan berkepribadian dalam kebudayaan sebagaimana amanah Bung Karno yang wajib diemban dan dijalankan oleh jajaran BKN.

“Perjuangan yang cinta akan kebhinekaan, yang melestarikan dan mengembangkan seni, dan melakukan branding sebagai partai yang mempunyai kepedulian terhadap pelaku seni,” terang Wakil Ketua Komisi IV DPR RI tersebut.

Ranah perjuangan BKN ucapnya, mencakup penguatan, perlindungan, pengembangan, pemberdayaan, dan pelestarian adat-tradisi budaya asli Bangsa Indonesia. Termasuk didalamnya, merubah citra budaya lokal yang terkesan kuno dan tradisional.

“Anak-anak sekarang butuh narasi-narasi yang lebih kontemporer tanpa menghilangkan jati diri dengan kesenian aslinya,” tandas Arya Bima. (yols/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Berharap Kasus Dugaan Korupsi di Perumda Panglungan Segera Dituntaskan

JOMBANG – Kalangan DPRD Kabupaten Jombang mendorong pihak kejaksaan segera menuntaskan penyidikan kasus dugaan ...
LEGISLATIF

Suyatno Dorong Generasi Muda Masuk Kepengurusan Koperasi Merah Putih

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno memberi penekanan kepada calon pengurus koperasi Merah Putih ke depan ...
MILANGKORI

Apresiasi Kirab Budaya Wisata Gogoniti, Erma Dorong Masyarakat Kembangkan Potensi Wisata Desa

BLITAR – Suasana Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar pada Minggu (18/5/2025) mendadak ramai. ...
KRONIK

Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah dari Banteng Terhadap Partai

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menekankan pentingnya loyalitas kepala daerah terhadap partai ...
LEGISLATIF

Dimaz Fahturachman Ajak Warga Kedamean Aktif dalam Program Desa Mandiri

GRESIK – Anggota DPRD Gresik Fraksi PDI Perjuangan, Dimaz Fahturachman menggelar sosialisasi Perda Nomor 4 tahun ...
EKSEKUTIF

Pejabat Pemkot Mojokerto Teken Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja, Ning Ita: Ini Adalah Kontrak Moral

MOJOKERTO – Seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menandatangani ...