BLITAR – Wali Kota Blitar, Santoso memberikan arahan dan penekanan tugas Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2022 ke jajaran kepala OPD. Arahan dan penekanan tugas bagi jajaran Kepala OPD dan Camat se-Kota Blitar tersebut, dilakukan secara bertahap di ruang Sasana Praja, Kantor Wali Kota, mulai 6-9 Oktober 2021.
Selain untuk sinkronisasi dan harmonisasi persepsi, kegiatan itu juga untuk mengetahui Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun depan di lingkup OPD.
Santoso mengatakan, pembangunan daerah tahun depan mengusung tema “Pemenuhan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pemulihan Ekonomi dan Peningkatan Kualitas SDM yang berkarakter Keren, Sehat dan Berdaya Saing.”
“Hari ini, kita minta seluruh kepala OPD memaparkan rencana program anggaran tahun 2022, sebagai penopang visi-misi yang sudah saya tuangkan dalam RPJMD 2021–2024,” kata Santoso, Rabu (6/10/2021).
Wali Kota dari PDI Perjuangan itu menjelaskan, terdapat 6 prioritas pada APBD 2022. Antara lain, penanggulangan pengangguran dan kemiskinan, pemulihan ekonomi melalui pengembangan sektor perdagangan dan jasa, sektor pariwisata serta ekonomi kreatif berbasis digital, dan lain-lain.
Untuk itu, dalam kesempatan itu masing-masing kepala OPD diminta mempresentasikan RKA 2022 agar kepala daerah dan jajaran bisa memberikan arah serta masukan.
“Dalam arahan tadi saya mengingatkan kepala OPD untuk memaksimalkan serapan APBD 2021. Mengingat hingga saat ini, serapan anggaran 2021 masih 60%,” terang Santoso.
“Kita tidak ingin terjadi penumpukan pengajuan anggaran di akhir tahun,” imbuh dia.
Santoso juga mengingatkan pejabat yang baru menerima rotasi, mutase, dan promosi jabatan segera beradaptasi dan menjalankan program kerja OPD yang belum terlaksanakan. (arif/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS