Kamis
17 April 2025 | 12 : 18

Banyak Milenial Masuk Struktur PDI Perjuangan, Sriatin: Semangatnya Luar Biasa

PDIP-Jatim-Sriatin-Milenial-06092021

MOJOKERTO – Kehadiran kaum milenial dalam kepengurusan PDI Perjuangan menjadi tren baru. Para milenial antusias untuk menyalurkan kerja-kerja kemasyarakatannya bersama PDI Perjuangan.

Di Desa Ngoro, ada 40 persen struktur ranting yang diisi kaum milenial, dan bahkan di Desa Wotanmasjedong, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto mencapai angka 70 persen struktur Partai diisi kaum milenial.

Wakabid Organisasi DPC PDI Perjuangan Kabupaten Mojokerto, Sriatin, mengungkapkan kegembiraannya. Menurutnya, dengan masuknya generasi milenial di semua level struktural tidak hanya akan mendongkrak suara partai. Namun juga membuat kaderisasi partai berjalan dengan sehat.

“Sekarang, alhamdulillah, anak-anak muda banyak yang mau jadi pengurus. Kaderisasi ini biar jalan. Mereka juga punya basis masa milenial toh. Ada yang aktif di berbagai organisasi sehingga bisa mendongkrak perolehan suara pada pemilu 2024 nantinya,” terang Sriatin usai memimpin musranting di dua Desa tersebut, Minggu (5/8/2021).

Bahkan, jelas Sriatin, usia rata-rata para pengurus ranting dan anak ranting di dua desa tersebut 20 tahun dan ada yang masih menempuh pendidikan di universitas.

“Usia rata-rata mereka 20 sampai 30 tahun, tapi semangatnya luar biasa. Ada yang aktif di ormek, karang taruna, Ansor, dan lainnya,” jelasnya.

Mantan anggota DPRD Kabupaten Mojokerto ini menuturkan, rekrutmen pada generasi muda memang harus dilakukan oleh Partai. Pasalnya, pemuda-pemudi saat ini mempunyai potensi di berbagai bidang. Tak terkecuali dalam perkembangan teknologi.

“Tantangan kita memang bagaimana untuk menampilkan anak-anak muda di PDI Perjuangan, sebab mereka mempunyai potensi yang besar. Selain untuk regenerasi, juga untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Kan daya pikatnya juga besar kalau anak muda?” bebernya.

Terakhir, Sriatin menargetkan akan memasukkan unsur milenial di setiap struktural PDI Perjuangan pada struktur ranting dan anak ranting.

“Karena masih ada 4 desa yang belum musranting, kita targetkan akan memasukkan generasi milenial di setiap kepengurusannya,” tutup Sriatin. (arul/set).

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Bangkalan Soroti Beban Belanja Pegawai dan Ketidaksinkronan Data ASN

BANGKALAN – Komisi I DPRD Bangkalan memberikan beberapa catatan penting terkait Laporan Keterangan ...
LEGISLATIF

Hearing Klarifikasi Soal Jaspel RSUD RA Basoeni, DPRD Kabupaten Mojokerto Rekomendasikan Ini

MOJOKERTO – Komisi II DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan manajemen RSUD RA ...
EKSEKUTIF

Agar Birokrasi Lebih Berpihak kepada Rakyat, Eri Cahyadi Siap Susun “Kabinet Surabaya Berkah”

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan bahwa pihaknya tengah bersiap menyusun “Kabinet Surabaya ...
EKSEKUTIF

Bupati Lukman Tinjau Normalisasi DAS Tanjung, Pastikan Aliran Sungai Lancar untuk Irigasi

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, didampingi Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja’far, meninjau ...
EKSEKUTIF

Perbaikan Jalan Rusak Dilakukan Bertahap, Bupati Blitar: Strategi di Tengah Keterbatasan Anggaran

BLITAR – Protes warga Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar soal kondisi jalan rusak di wilayah ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Koordinasi dengan BP2MI, Bantu Kepulangan Warganya Dikabarkan Meninggal di Kamboja

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran ...