BLITAR – Wali Kota Blitar Santoso menargetkan Kelurahan Tanjungsari bisa meraih penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Nasional 2021.
Rasa optimisme itu dia sampaikan seusai Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melakukan verifikasi lapangan Program Kampung Iklim (Proklim) di Kota Blitar secara daring, di Kantor Wali Kota Blitar, Kamis (12/08/2021).
Santoso didampingi Sekretaris Daerah, dan Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Blitar, menyampaikan Kelurahan Tanjungsari kembali membanggakan Kota Blitar dengan menjadi salah satu nominator dari dua kandidat Proklim Lestari di Jawa Timur.
Jika di tahun 2019 Kelurahan Tanjungsari berhasil meraih Proklim Utama, di tahun ini Santoso menargetkan Kelurahan Tanjungsari dapat meraih Proklim Lestari, di tingkatan yang paling tinggi.
Menurut kader Banteng ini, dalam mendukung proklim, Pemkot Blitar telah berupaya agar selalu dapat mewujudkan pembangunan yang ramah lingkungan. Terbukti di tahun 2019, dia berhasil meraih penghargaan sebagai Kepala Daerah Pembina Proklim Terbaik Nasional.
“Selama ini Kelurahan Tanjungsari, sudah banyak melakukan pembinaan kepada beberapa RT-RW, dimana RT-RW tersebut sudah sukses hingga tingkat madya,” kata Santoso.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Blitar Jajuk Indihartati mengatakan bahwa Kelurahan Tanjungsari saat ini menjadi salah satu andalan Kota Blitar, dalam kegiatan pembinaan proklim di 13 RW.
Menurut Jajuk, Kelurahan Tanjungsari sudah melakukan beberapa langkah kongkrit sesuai dengan indikator penilaian, yakni peran serta masyarakat dalam mewujudkan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.
Langkah konkret yang dilakukan Kelurahan Tanjungsari di antaranya pengelolaan sampah melalui Bank Sampah, penanaman hidroponik yang mewujudkan ketahanan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Pengelolaan energi, dalam rangka menurunkan emisi gas rumah kaca, dengan meningkatkan penggunaan lampu LED. Penanganan genangan air melalui biopori, dan pemanfaatan pupuk organik.
“Kita berharap Kelurahan Tanjungsari juga menginspirasi Kelurahan yang lain menuju ke proklim utama hingga lestari. Kami bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang juga terus berkolaborasi untuk melakukan pembinaan proklim,” ujar Jajuk.
Dia optimistis Kelurahan Tanjungsari bisa meraih hasil terbaik, karena selama melakukan pendampingan masyarakat setempat memiliki semangat tinggi dan proaktif dalam mewujudkan proklim. (arif/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS