TRENGGALEK – Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Budi Sulistyono mengatakan agar ekonomi dan ekosistem tetap bisa jalan, maka muaranya adalah air.

“Kalau kita berbicara tentang kehidupan itu semua berawal dari air,” kata Budi Sulistyono dalam sambutan acara Gerakan Tanam Pohon Bambu kawasan Wisata Hutan Kota Trenggalek, Minggu (21/3/2021).

Baca: Wujudkan Politik Hijau, DPC Trenggalek Mulai Gerakan Tanam Pohon Bambu

Dengan adanya gerakan tanam pohon bambu, terang Budi Sulistyono, maka akan mampu menyerap sekaligus menyimpan air dalam tanah. Terlebih lagi air sangat dibutuhkan di dunia pertanian.

“Maka sumber air ini menjadi kebutuhan utama bagi kita semua,” ujar mantan Bupati Ngawi dua periode yang akrab disapa Kanang ini.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, sebutnya, sangat memiliki perhatian yang besar pada kehidupan. “Dengan adanya penghijauan saat ini akan mensupport kehidupan manusia,” jelas dia.

Berbicara tentang pemilu di tahun 2024, Kanang minta jajaran DPC PDI Perjuangan Trenggalek untuk melakukan negosiasi dengan KPU setempat, agar dilakukan penambahan Dapil (Daerah Pemilihan).

Baca juga: Tanam Pohon, Wujud Politik Hijau PDI Perjuangan Merawat GBK

“Kalau bisa jumlah Dapilnya dinaikkan kalau saat ini jumlah Dapilnya 4, kalau bisa 6 seperti di Ngawi,” beber Kanang.

Alasan pemekaran Dapil itu, sebut Kanang, karena wilayah Trenggalek itu terlalu luas dan topografinya lebih didominasi wilayah pegunungan. “Terlalu ekstrem wilayah di sini. Jadi diperkecil gitu,” ujarnya. (man)